[PORTAL-ISLAM.ID] Memang ada yang terlihat "kurang" saat konpers pengumuman pasangan Sudrajat-Syaikhu yang dilakukan di kantor DPP PKS Rabu (27/12) lalu.
Yang hadir saat konpers hanya dua pimpinan parpol, Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Sedangkan Ketum PAN atau yang mewakilinya tidak ada. Padahal sebelum deklarasi Sudrajat-Syaikhu, pada hari Ahad sebelumnya pimpinan tiga parpol Gerindra-PKS-PAN komplit bertemu.
Ternyata Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan tetap mendukung Deddy Mizwar sebagai kandidat Calon Gubernur di Pilkada Jawa Barat.
Hal ini disampaikan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan yang menegaskan, dia bertahan untuk tetap mendukung Deddy Mizwar sebagai kandidat Calon Gubernur di Pilkada Jawa Barat.
"Saya bertahan sampai titik darah penghabisan," kata Zulkifli, Kamis (28/12), seperti dilansir Republika.co.id.
Zulkifli mengakui, perolehan kursi PAN di Jawa Barat tidak banyak, sehingga harus melakukan koalisi. Dan dirinya telah berkomitmen dengan Partai Demokrat untuk mengusung Deddy Mizwar sebagai calon gubernur Jawa Barat. "Kalau saya posisi masih Deddy Mizwar, cuma PAN ini kan (jumlah kursi) enggak bisa," kata Ketua MPR ini.
Sebelumnya, PAN, Demokrat, dan PKS mendukung pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu. Namun peta politik terkait Pilgub Jabar berubah setelah Gerindra-PKS mengusung Sudrajat-Syaikhu di Pilkada Jawa Barat 2018 mendatang.
