[PORTAL-ISLAM.ID] Warga DKI Jakarta yang masih berada di kelas menengah ke bawah kembali mendapatkan kabar gembira dari Gubernur Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga S Uno.
Kabar gembira ini, rencananya akan dieksekusi Anies-Sandi pada akhir tahun 2017 ini.
"Tadi ada ide yang sangat bagus dari Pak Gubernur adalah bagaimana pasangan-pasangan yang ingin menikah di tahun baru ini dari kalangan menengah ke bawah kami fasilitasi," ujar Wakil Gubernur Sandiaga di Balai Kota Jakarta, Senin 4 Desember 2017.
Lebih lanjut, Sandi menyatakan, prosesi nikah massal ini akan dilangsungkan pada malam pergantian tahun. Sehingga kegembiraan yang dirasakan secara rutin oleh masyarakat di malam pergantian tahun lebih bermakna.
"Jadi gitu, sah, sah. Saya terima nikah dan kawinnya, dor (suara petasan)," lanjutnya.
Mengenai teknis, Sandi menyebutkan akan diadakan pendaftaran massal. Sebagai penangung jawab, Anies-Sandi menunjuk Kepala Biro Tata Pemerintahan DKI Jakarta Premi Pasar.
"Nanti teknisnya teman-teman dari biro Tapem yang akan sampaikan," pungkasnya.
Sesuai Sunnah Nabi
Dalam Islam, Nabi Muhammad telah menganjurkan umatnya agar memudahkan menikah. Salah satunya agar zina tidak merajalela. Karena zina merupakan salah satu sebab kehancuran sebuah generasi atau peradaban.
Yang dilakukan Anies-Sandi juga merupakan bagian dari memudahkan pernikahan mengingat mahalnya biaya menikah akhir-akhir ini.
Mahalnya biaya nikah seiring dengan mahalnya biaya hidup dan dipengaruhi pula oleh kualitas keilmuan pasangan yang akan menikah serta pengaruh adat.