[PORTAL-ISLAM.ID] Rencana kedatangan Ustadz Bachtiar Nasir dan KH Ahmad Shabri Lubis memperoleh penolakan dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Garut. Kedua dai itu akan mengisi Tabligh Akbar di Alun-alun Kabupaten Garut pada Sabtu (11/11/2017) besok.
Penolakan PCNU disampaikan dalam surat yang diberikan ke DKM Masjid Agung Garut. Dari surat yang diberikan ke DKM Masjid Agung pada Ahad (5/11), PCNU Garut menyebut penolakan muncul karena tausiyah yang diberikan kedua ulama itu dianggap tak menyejukan dan berpotensi melukai perasaan sebagian warga Indonesia.
Bagaimana tanggapan Ustadz Bachtiar Nasir? Subhanallah... sangat menyejukkan, tak ada amarah, malah penuh dengan semangat Ukhuwah Islamiyah.
Tanggapan Ustadz Bachtiar Nasir ini disampaikannya dalam wawancara yang disiarkan TV Muhammadiyah hari ini, Selasa (7/11/2017).
Ustadz Bachtiar Nasir:
"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh. Salam ukhuwah Islamiyah. Jangan berputus asa untuk bersatu. Dan jangan pernah berputus asa untuk mempersatukan."
"Saya Bachtiar Nasir, melihat ini adalah sebuah dinamika. Namun satu hal, apapun yang terjadi jangan mengorbankan persaudaraan kita. Jangan mengorbankan persatuan kita. Berbeda itu pasti, tapi yang dilarang di dalam Al-Qur'an adalah 'Walaa tafarraqu...' jangan terpecah belah... Kalau kamu sudah terpecah belah maka kamu akan gagal dan pasti akan dikuasai oleh musuhmu."
"Saya Bachtiar Nasir berpesan jangan terprovokasi, jangan merasa terintimidasi, dan tetaplah bersaudara, dahulukan ukhuwah, dan nomor sekiankan kepentingan pribadi dan kelompok."
"Allahu Akbar! Jangan pernah putus asa untuk terus bersatu. Bersatulah karena pasti Allah akan tolong kita. Dan kalau Allah sudah tolong kita tidak akan pernah ada yang bisa pecah belah kita. Kita buat iblis putus asa memecah belah kita. Dan jangan biarkan setan berada di shof antara kita semua. Rapatkan barisan! Kita buat setan-setan itu merintih."
SUNGGUH... tanggapan ini makin membuat kita mencintai ulama kita Ustadz Bachtiar Nasir. Kecintaan beliau pada Islam dan ukhuwah Islamiyah di atas segalanya.
Selengkapnya VIDEO:
