[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Senator atau anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal DKI Jakarta, Uni Fahira Idris mencetuskan gagasan referendum untuk menolak proyek reklamasi.
“Seharusnya memang masyarakat membuat referendum untuk menolak reklamasi, diinisiasi oleh beberapa organisasi yang menolak nanti diajak lagi pada masyarakat. Itu lebih baik,” ungkap Fahira di Jakarta, Senin (30/10/2017).
Menurut Fahira, pendukung Anies-Sandi tidak menetapkan batas waktu tertentu untuk terealisasinya penghentian Reklamasi Teluk Jakarta. Selama proses hukumnya dijalani, masyarakat disebutnya akan selalu mendukung keduanya.
“Kita sih tidak bilang tertarget ya. Tapi intinya, harus komitmen dan istiqomah,” ujarnya.
“Nggak ada batas waktu, penting proses hukumnya dilalui,” imbuhnya.
Fahira pun berpesan kepada Anies-Sandi untuk tetap istiqomah menolak Reklamasi. Terlebih sudah terlihat bukti nyata dukungan masyarakat.
“Pesan saya, untuk tetap menolak reklamasi. Penuhi saja janji-janjinya itu step by step, insyaallah semua akan support,” ujarnya.
Referendum akan menjadi jalan dan kekuatan yang akan menyatukan penolak Reklamasi menghadapi dan melawan berbagai pihak yang masih ngotot melanjutkan proyek dzolim reklamasi.
Sumber: Fahiraidris.id
