[PORTAL-ISLAM.ID] Anggota Komisi XI DPR RI Heri Gunawan menyebut, tiga tahun usia masa pemerintahan Presiden Joko Widodo justru malah membuat stabilitas politik mengalami kekhawatiran. Hal itu juga dipicu akibat situasi ekonomi saat ini yang mengalami kemerosotan.
Dalam tiga tahun rezimnya, sambung Heri, justru pemerintah membuat ketimpangan diangka indeks gini rasio yang mencapai 0,39 persen atau berada di level mengkhawatirkan.
“Data yang ada menunjukkan bahwa ketimpangan yang ditunjukkan dengan angka indeks gini sudah mencapai 0,39 atau ada di tahap lampu kuning. Itu adalah ‘warning’ bahwa pertumbuhan ekonomi hanya dinikmati oleh sebagian kecil orang,” kata Heri, Senin, 9 Oktober 2017.
“Artinya, 1 persen orang menguasai 39 persen pendapatan nasional. Kalau ini tidak segera dibereskan, maka bisa memicu kecemburuan sosial yang lebih dalam,” tambahnya.
Terlebih, masih kata Heri, pemerintah juga tidak mampu menciptakan kesempatan kerja yang lebih besar dalam mengenjot pertumbuhan ekonomi nasional. Setiap satu persen, ujar dia, pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya mampu mencetak 40 ribu kesempatan kerja dan itu angka yang amat rendah.
“Padahal, Pasal 27 Ayat (2) UUD 1945 menyebutkan bahwa ‘tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak,”papar politikus Gerindra itu.
