(by Tengku Zulkifli Usman)
1. Coba pakai akal sehat, karena akal sehat juga bisa dipakai sebagai dalil.
2. Awalnya Golkar resmi mengumumkan Jokowi sebagai capres 2019.
[15 Mei 2016]
Setnov Pastikan Golkar Dukung Jokowi Maju Pilpres 2019
https://tirto.id/setnov-pastikan-golkar-dukung-jokowi-maju-pilpres-2019-85i
3. Itu sebelum Setnov ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, Golkar memang sudah lama firm ke Jokowi untuk capres.
4. Lalu DPR menggulirkan hak angket untuk investigasi KPK, karena ada indikasi ketua KPK Agus Raharjo juga terlibat korupsi E-KTP.
[28 April 2017]
DPR Sahkan Hak Angket e-KTP Terhadap KPK
https://news.okezone.com/play/2017/04/29/1/94891/dpr-sahkan-hak-angket-e-ktp-terhadap-kpk
5. Merasa terjepit, KPK bermanuver, langsung menetapkan Setnov sebagai tersangka E KTP, padahal Setnov jelas kroni nya rezim.
[17 Juli 2017]
KPK Tetapkan Setya Novanto Tersangka Kasus E-KTP
http://nasional.kompas.com/read/2017/07/17/19034751/kpk-tetapkan-setya-novanto-tersangka-kasus-e-ktp
6. KPK lebih kepada terjepit dan cari dukungan rakyat atas hak angket investigasi DPR yang terus bergulir.
7. Lalu KPK lebih rajin lagi melakukan OTT biar rakyat tambah dukung KPK, sampai RT pun di OTT.
8. Penetapan Setnov sebagai tersangka lebih karena KPK sedang terjepit kasus ketua nya sendiri yang mau dikuliti DPR.
9. Dengan menangnya Setnov dan gugatan praperadilan nya dikabulkan, semakin menguak fakta bahwa status tersangka dari KPK adalah drama dan sekedar manuver.
[29 September 2017]
Novanto Menang Praperadilan, Status Tersangka Dinyatakan Tak Sah
https://news.detik.com/berita/d-3664113/novanto-menang-praperadilan-status-tersangka-dinyatakan-tak-sah
10. Apakah mungkin ketua umum partai besar seperti Golkar yang sudah fixed dukung Jokowi sebagai capres 2019 mau di jebloskan ke penjara oleh sebuah KPK?
11. Sejak kapan KPK jantan sama kasus kasus besar seperti kasus E KTP dan berani sama koruptor besar seperti Setnov?
12. Kasus korupsi yang lebih kecil saja dari kasus E KTP seperti Sumber Waras aja gak tersentuh, apalagi E KTP dan Century cs.
13. Besok kalau KPK terjepit lagi maka jangan heran kalau KPK akan OTT lagi lalu heboh di media, mungkin lurah mana nanti yang akan jadi sasaran lanjutan pencitraan KPK.
14. KPK ahlinya sama ketum partai anti Jokowi seperti PKS dan Gerindra, kalau dua partai ini, uang nya mau sampai atau gak, walaupun recehan, tetap kantor DPP nya akan digedor kayak maling mau merampok tanpa SOP.
15. Sekarang KPK sedang terjepit karena masa perpanjangan hak angket DPR untuk investigasi KPK sudah diperpanjang dan telah disetujui di Senayan.
[26 September 2017]
Pansus Angket KPK Diperpanjang
http://nasional.kompas.com/read/2017/09/26/16060531/pansus-angket-kpk-diperpanjang
16. Maka lihatlah kedepan akan ada drama OTT lagi yang lebih rajin, namanya the power of kepepet biar rakyat kasihan dan iba sama KPK.
17. Saya pribadi mendukung KPK dibedah dan semua pimpinan nya di bui, KPK hanya alat kekuasaan, kaki tangan rezim untuk melanjutkan bersih bersih oposisi istana.
18. 1000% saya setuju langkah Fahri Hamzah, Fadli Zon, Desmond, Aziz Syamsudin, dan semua legislator senayan yang secara pribadi sangat keras dalam meminta KPK di audit, karena saya benci legislator cari aman.
*Dari fb penulis
