[PORTAL-ISLAM.ID] Allahuyarham Kyai Haji Hasyim Muzadi yang menjabat Ketua Umum PBNU periode 1999-2010, ternyata sudah tahu bahaya JIL yang akan merusak NU. Selama beliau memimpin NU, beliau menyatakan berjuang sekuat daya untuk mencegah JIL masuk dan merusak NU.
Namun selepas beliau tidak menjabat Ketua Umum PBNU (yang kemudian diganti oleh Said Aqil Siradj), Kyai Hasyim mengatakan "benteng NU" pun jebol dari serbuan JIL.
"Saya waktu jadi Ketua NU.. saya jaga betul. Jangan sampai robek NU ini. Tapi akhirnya dari kiri kanan atas bawah begitu rupa.. begitu saya tidak ada... udah.. semua masuk."
Kyai Hasyim juga menyoroti diamnya para ulama.
"Ruhul jihadnya sudah menurun. Ada apa-apa diam. Jadi Nahdlatul Ulama itu kan bangkit (Nahdloh artinya bangkit), kok berubah jadi Sukutul Ulama (sukut = diam)," kata Kyai Hasyim dalam suatu forum bersama Habib Rizieq dan FPI tahun 2012.
Kyai Hasyim memuji peran FPI yang selalu mengingatkan bahaya serbuan JIL yang merusak.
Walaupun FPI hanya ormas kecil dibanding NU atau Muhammadiyah, kata Kyai Hasyim, tapi yang kecil ini akan jadi besar jika melakukan ri'ayatul ummah (memelihara/menjaga Ummat).
Berikut video kenangan bersama Allahuyarham Kyai Haji Hasyim Muzadi, kita sangat merindukan sosok Ulama seperti beliau.
[video]
Alm Kyai Hasyim Muzadi sdh tahu JIL akan merusak NU.Dan memuji FPI karena selalu mengingatkan NU bahayanya JIL. @ronavioleta #SaveNU pic.twitter.com/PhFOf3XqpC— Where're U,Pe'A?⚖️ (@maulanatigor1) 22 Agustus 2017