[PORTAL-ISLAM.ID] "Organisasi Islam di Indonesia yang paling populer di seluruh dunia adalah Front Pembela Islam".
Demikian disampaikan mantan Ketua Umum PBNU (alm) KH Hasyim Muzadi dalam suatu kesempatan.
Kyai Hasyim mengemukakan hal itu bukan tanpa alasan. Beliau menyebut saat keliling ke berbagai negara Eropa yang ditanyakan oleh mereka itu tentang sepak terjang FPI.
Dan tahukah Anda? Hari Ulang Tahun FPI itu sama dengan HUT RI 17 Agustus.
FPI dideklarasikan pada 17 Agustus 1998 (atau 24 Rabiuts Tsani 1419 H) di halaman Pondok Pesantren Al Um, Kampung Utan, Ciputat, di Selatan Jakarta oleh sejumlah Habaib, Ulama, Mubaligh.
Tokoh sentral pendiri dan pemimpin FPI adalah Habib Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab.
Agustus dan Kemerdekaan sepertinya melekat pada Habib Rizieq dan FPI. Habib Rizieq kelahiran 24 Agustus 1965, sedang FPI lahir 17 Agustus 1998.
Pemilihan Agustus untuk kelahiran FPI sepertinya erat kaitannya dengan latar belakang Habib Rizieq. Ayah beliau, Habib Hussein Shihab adalah pejuang kemerdekaan.
Habib Husein meninggal dunia tahun 1966. Jadi, ketika itu Habib Rizieq baru berusia 11 bulan. ”Jadi saya mengenalnya hanya dari foto,” kata Habib Rizieq suatu ketika saat menceritakan ayahnya.
Sang ayah lahir tahun 1920-an, sebelum meninggal di Polonia, Jatinegara. Menurut sejumlah teman almarhum Habib Husein Shihab merupakan pemimpin Pandu Arab. Habib Husein ini pernah bekerja di Rode Kruis (kini Palang Merah Indonesia) pada masa kembalinya Belanda setelah proklamasi kemerdekaan.
Habib Husein, yang ketika itu masih berusia 20 tahunan, bekerja di bagian logistik. Di sini beliau punya hubungan dengan para pejuang kemerdekaan. Beliau banyak memberikan makanan dan pakaian untuk para pejuang yang ketika itu bergerilya di Jakarta dan sekitarnya.
Pernah dalam suatu kesempatan Habib Rizieq memperlihatkan foto ayahnya dengan istri Bung Karno, Fatmawati, dalam suatu upacara pada awal kemerdekaan. Habib Rizieq menyatakan bangga terhadap ayahnya punya semangat nasionalisme yang tinggi dan ikut membakar semangat para pemuda Arab melawan Belanda melalui Pandu Arab Indonesia serta merupakan seorang pejuang kemerdekaan.
Kini FPI menginjak usia 19 tahun. Kiprahnya semakin membahana. Berhasil selamatkan ibukota dari cengkeraman naga. Dengan pengorbanan yang sangat luar biasa... walau akhirnya sang Imam harus hijrah beserta keluarga.
Namun semangat para pejuang tak pernah luntur walau aral menghadang.
ALLAHU AKBAR !!!
