[PORTAL-ISLAM.ID] Mantan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia (BI) Profesor Anwar Nasution pada Senin (7/8/2017) lalu menggelar acara peluncuran buku bertajuk "Anwar Nasution, Bukan Ekonom Biasa". Acara yang dihelat meriah di Balai Kartini Jakarta itu digelar sekaligus dalam rangka perayaan usianya yang ke 75 tahun.
Namun, ada satu sesi yang ternyata membuat ‘geger’ seisi ruangan dan membuat mata mendadak tertuju ke arah panggung, yakni munculnya penari perut dalam acara tersebut.
Video saat adegan tari perut ini ramai beredar di WhatsApp dan diunggah juga di Youtube.
Dari sebuah video berdurasi 44 detik, tampak seorang penari perut yang mengenakan pakaian seksi, hanya berbalut BH dengan bawahan rok merah berbahan semi transparan.
Padahal acara ini dihadiri oleh Wapres Jusuf Kalla, menteri kabinet dan sejumlah tokoh nasional lainnya.
Namun, seperti dilansir kumparan.com, justru Anwar Nasution mengaku heran kenapa atraksi tari perut itu dipermasalahkan banyak pihak.
"Kenapa tercoreng? Kalau mau ngasih sumbangan di acara tari perut apa salahnya? Ini kan sama saja ada tari Jawa, tari Bali, tari tor-tor dari Batak. Apa salahnya?" kata Anwar sambil tertawa.
Mengenai pakaian yang dipakai oleh si penari, Anwar menilai pakaian tersebut biasa saja. Ia membandingkan dengan pakaian yang digunakan penari tradisional asal Jawa Tengah atau Bali yang juga tak kalah seksi.
"Baju Solo apa enggak telanjang-telanjang? Baju Bali kan juga begitu. Jadi tak usah dipermasalahkan lah," kilahnya.
Link: https://kumparan.com/ananda-wardhiati-teresia/anwar-nasution-apa-salahnya-hiburan-tari-perut-di-peluncuran-buku
Tari perut apa salahnya? kata Anwar.
Nggak ada masalahnya sih…
Kalau bapak bukan seorang Komisaris Utama sebuah bank syari‘ah.
Seperti diketahui, Anwar Nasution adalah Komisaris Utama Bank Muamalat. Bank syariah pertama di Indonesia.
Link: http://www.bankmuamalat.co.id/dewan-komisaris
Sebuah sumber di Bank Muamalat menyebutkan bahwa Komut Anwar merusak reputasi Bank Syariah. Lebih baik mundur.
Umat Islam mengingatkan.. terlebih usia sudah senja... 75 tahun... harusnya sudah sadar sebentar lagi akan menghadap Allah SWT.
Terus, apa nanti bapak berani saat ditanya olehNYA soal tari perut dan bapak menjawab seperti jawaban itu "Apa salahanya tari perut" ?
Ya jangan salahkan klo nanti digampar malaikat Malik.