[PORTAL-ISLAM.ID] Satgas Pangan Polri pada Kamis (21/7) pekan kemarin dengan heroik menggerebek dan menyegel pabrik beras PT IBU di Bekasi yang memproduksi beras Maknyuss dan Ayam Jago.
Di media beritanya bergonta ganti dalih penggerebekan PT IBU, ada yang konon katanya PT IBU beli gabah dari petani dengan harga lebih tinggi, beras Maknyuss dijual kemahalan, Maknyuss oplosan dari beras subsidi IR-64, dll, yang ujungnya merugikan negara sampai RATUSAN TRILIUN.
Benarkah beras Maknyuss dijual kemahalan?
Salah seorang konsumen beras, Pak Agus Santoso membuktikan sebaliknya. Justru merek lain terbukti lebih mahal dibanding Maknyuss. Beras Maknyuss di pasaran kisaran harga 65rb-an. Sedang merek lain harganya di atas itu padahal sama-sama kemasan 5kg. Tapi kenapa tidak diregebek?
"Beras Giant, tidak digrebek kenapa??
Nih Jelas banget tulisan segede ini IR-64, katanya subsidi. Harganya jelas ya??? 89.990 rupiah/5kg atau 17.998 Rp/Kg. Maknyus cuma 68 ribu/5kg atau 13.600 Rp/Kg.
Main sini yuk, grebek ke gudang pake baju Safari bersama pak Menteri dan Kapolri seperti kemarin.
Kalo kepada Maknyus digrebek, lalu kenapa Giant tidak? Atau karena Maknyus merugikan negara Ratusan Trilyun sedangkan Giant menguntungkan "negara" ratusan Trilyun?
Ngilu otakku 😇😇," tutur Pak Agus di akun fb-nya (26/7/2017).
GIMANA PAK POL? KAPAN YANG LAIN DIGEREBEK SECARA HEROIK seperti MENGGEREBEK SARANG TERORIS ATAU BANDAR NARKOBA?