[PORTAL-ISLAM.ID] Pernyataan Syeikh 'Adil Alkalbany (Ulama dan Qari Saudi). Beliau salah satu imam besar di Saudi. Pernah jadi imam Taraweh di masjidil Haram:
"ISIS (Daesh) berangkat dari manhaj Salafy. Banyak orang berpikir bahwa ISIS adalah produk intelijen. Pada dasarnya tidak ada hal baru yang diciptakan intelijen, intelijen hanya memanfaatkan yang sudah ada yaitu fikroh Salafy dan memanfaatkan mereka yang menganut fikroh tersebut yang mereka sebut dengan ISIS."
"Jadi fikroh ISIS adalah Salafy, bukan Ikhwaniyah (IM) bukan juga Quthbiyah atau Sufiyah dan bukan juga Asy'ariyah. ISIS berangkat dari fikroh kita (Salafy) dan beristidlal (mengambil dalil) dari kitab-kitab karangan ulama Salafy dan manhaj Salafy itu sendiri. Seperti dalam permasalahan murtad, mereka melakukan takfir berangkat dari fikroh Salafy walau dalam eksekusinya berbeda. Sebab itu, asal fikroh ISIS adalah Salafy."
"Memang, ada beberapa intelijen asing bahkan negara asing yang memberi mereka peluang untuk berkembang, tapi asal pemikiran mereka ambil dari buku-buku Salafy. Ada juga mereka yang bermanhaj sama walau dalam bentuk berbeda, seperti yang kita tahu banyak jurnalis dibunuh (pemerintah) di Saudi, ini hanya membutuhkan fatwa ulama tertentu dan langsung dieksekusi. Fatwa-fatwa tersebut tidak lain adalah fatwa ulama Salafy."
Berikut videonya: