[PORTAL-ISLAM] Media online detikcom membuat kesalahan fatal dalam berita yang publis hari ini, Sabtu (15/4/2017).
Awalnya judul berita "Survei Median: Elektabilitas Ahok-Djarot 49,0%, Anies-Sandi 47,1%"
TERNYATA berita tersebut terbalik, harusnya Anies-Sandi yang unggul 49,0%.
Akhirnya beberapa jam kemudian berita tersebut DIRALAT.
Judul berita setelah diralat: "Survei Median: Elektabilitas Anies-Sandi 49,0%, Ahok-Djarot 47,1%"
WALAU SUDAH DIRALAT, namun LINK (URL) berita tersebut masih menunjukan JUDUL AWAL
link: https://news.detik.com/berita/d-3475191/survei-median-elektabilitas-ahok-djarot-490-anies-sandi-471
Silahkan KLIK link nya: https://news.detik.com/berita/d-3475191/survei-median-elektabilitas-ahok-djarot-490-anies-sandi-471
https://news.detik.com/berita/d-3475191/survei-median-elektabilitas-ahok-djarot-490-anies-sandi-471
JUDUL AWAL masih bisa ditelusuri melalui WEB CHACE dan searching di Google.
(1) Hasil WEB CHACE
Klik link: https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:GaZ055RHD7IJ:https://news.detik.com/berita/d-3475191/survei-median-elektabilitas-ahok-djarot-490-anies-sandi-471+&cd=1&hl=en&ct=clnk&gl=id
(2) Lewat Google
Silakan coba ketik: "Survei Median: Elektabilitas"
Ini Hasil Googling nya:
INI KESALAHAN SANGAT FATAL. TERLEBIH SAAT INI ADALAH JELANG HARI H PENCOBLOSAN 19 APRIL BESOK.
BERITA AWAL SANGAT MENYESATKAN.
Namun TAK ADA PERMINTAAN MAAF YANG DITULIS di postingan yang SUDAH DIRALAT tsb.
PARAH !!!