[PORTAL-ISLAM] Presenter cantik Marissa Anita yang dulu dikenal sebagai host 8-11 Show di Metro TV membuat sensasi dengan mengomentari postingan berita mengenai kemenangan Anies-Sandi.
Tak tanggung-tanggung, ia melontarkan komentar pedas terkait ucapan terima kasih Prabowo Subianto kepada Habib Rizieq yang dimuat oleh Kompas.
Sontak netizen pun bereaksi keras.Waspadailah bahaya laten ektrimis di bumi Indonesia -->— Marissa Anita (@MarissaAnita) April 20, 2017
https://t.co/CUm7fCQSH2
@MarissaAnita HRS hnya ada 1 di Indonesia, yg berani membela agamanya. Justru andalah yg berbahaya, krn anda seorang jurnalis yg tdk cerdas !!— yuli.m.yul (@mamayuli) April 21, 2017
@MarissaAnita Cakep2 bego lu neng Marissa. Kelojotan Ahok kalah. Ucapannya dia ini akan membuat dia Musuh Muslim Indonesia @kompascom— Conan_IDN (@conan_idn) April 21, 2017
NANYA SERIUS KE @MarissaAnita BHYA LATEN EKSTRMIS DGN LTRBLKNG FOTO TRSBT APA😒 @kompascom @3iDJi_ @maspiyuuu @TerorisSocmed @netmediatama pic.twitter.com/0hZFXnkt91— Citra Heriadi Kirana (@Ra_Ria_Rana) April 21, 2017
— ❌ Veren Paduko™ ❌ (@xverenx) April 21, 2017
Ternyata inilah penjajah itu. Usiirr!! https://t.co/cR7wiHVs8c — BelaQuran #mca (@izzah_pandeka) April 21, 2017@MarissaAnita Ngaku jurnalis tp cetek pengetahuannya. Islamphobia mngkin makhluk ini— Hey Jude (@ariefdaradjati) April 21, 2017
Salah satu sebab tdk adilnya pemberitaan media asing dlm Pilkada DKI spt yg dikritisi @Pak_JK krn ulah jurnalis partisan spt @MarissaAnita pic.twitter.com/bfhRbZepJI— Warta🌐Politik™ (@wartapolitik) April 21, 2017
Sementara itu, reaksi keras datang dari DPP Laskar Pembela Islam yang sangat berkeberatan dengan sebutan laten ekstrimis dari Marissa Anita yang kini aktif bekerja di NET Media.Penebar fitnah!. Bisa jadi mbak marisa sendirilah bahaya laten bagi NKRI 👇 https://t.co/p9DlQf2Cn5— AnginLalu~ (@jefrycandra28) April 21, 2017
Sementara kita boikot Net-nya @wishnutama, atas protes ucapan sentimen "Laten Ekstrimis" begitu lihat nama Habib Rizieq. https://t.co/LXzQh7aQVy— Laskar Pembela Islam (@DPP_LPI) April 21, 2017