[PORTAL-ISLAM] Kabar Jokowi yang mengeluhkan soal investasi Arab Saudi pasca kunjungan Raja Salman ke Indonesia telah menyebar di berbagai media cetak di seluruh dunia.
Bahkan, sampai-sampai seorang anggota keluarga bangsawan Arab Saudi pun membagikannya pada laman Facebook.
Kini, tak hanya berita. Sebuah video tentang keluhan Jokowi yang sudah memayungi dan menyopiri Raja Salman, muncul dan menjadi viral di seluruh penjuru Arab.
Video yang diberi caption aksara Arab tersebut menambah malu warga Indonesia.Dear Mr.President— Namashi (@nay_shihab) April 22, 2017
trima ksh sdh bkin nama indonesia malu dimata dunia.
video ini jd viral di arab. skali lg trm ksh sebyk2 nya @jokowi 👎 pic.twitter.com/E8VWTbOuvp
"Aduh, malu sekali. Apalagi Presiden membandingkan dengan investasi Arab ke Tiongkok. Saya jadi diejek kawan-kawan," tutur Sisca Tjahjadi, seorang WNI yang bekerja sebagai awak kabin sebuah maskapai penerbangan di jazirah Arab.
Seorang warga Indonesia lainnya, Nugroho juga mengaku kaget saat melihat video tersebut.
"Duh! Kok sampai begini bener? Pak Jokowi becandanya suka kelewatan," tutur pria yang mengaku memilih Jokowi saat pilpres lalu.
Seperti diketahui, curhat perihal besaran investasi yang diterima Indonesia dari Kerajaan Arab Saudi disampaikan Jokowi saat berpidato di Pondok Pesantren Buntet, Astanajapura, Cirebon, Jawa Barat.
“Saya sedikit agak kecewa. Hanya sedikit ya, sedikit!” ujar Presiden Joko Widodo sebagaimana dikutip dari siaran pers Istana Kepresidenan, Kamis, 13 April 2017.
Presiden Joko Widodo menjelaskan, kekecewaannya adalah Indonesia mendapat besaran investasi yang lebih kecil dari Cina. Indonesia mendapat investasi senilai Rp 89 triliun sementara Cina mendapat Rp 870 triliun.
Presiden Joko Widodo mengaku berharap Indonesia mendapatkan investasi yang lebih besar saat mengetahui besaran investasi yang diterima Cina. Apalagi, kata Presiden Joko Widodo, Indonesia benar-benar menyiapkan penyambutan Raja Salman serapih mungkin hingga dirinya sendiri yang memayungi Raja Salman saat hujan deras menerpa.
“Padahal saya sudah mayungi itu waktu hujan. Saya payungi, kemudian memutar Istana juga saya kendarai sendiri,” ujar Jokowi. Sebagaimana diberitakan dulu, kedatangan Raja Salman di Istana Bogor disambut hujan deras.
Joko Widodo menambahkan bahwa dirinya juga sempat kaget dan tak percaya akan besaran investasi yang diterima Cina. Saking tak percayanya, Ia mengaku menelepon Raja Salman serta pangerannya.
“Moga-moga, Indonesia dapat lebih dari Tiongkok,” ujarnya mengakhiri.
Sebagai catatan, Pemerintah Indonesia tadinya berharap bisa mendapat investasi hingga US$ 25 miliar atau setara Rp 332 triliun dari Raja Salman. Namun, hal itu tak terjadi karena Indonesia hanya mendapat komitmen investasi sebesar US$ 6 miliar yang ditandai dengan 11 nota kesepahaman (Memorandum of Understanding).
Salah satu investasi yang nilainya paling besar adalah kerja sama antara PT Pertamina (Persero) dengan Saudi Aramco, BUMN Arab Saudi. Kerjasama investasi terkait Kilang Cilacap tersebut niilainya ditaksir sekitar Rp 80 triliun.
Berikut tanggapan netizen atas video yang viral ini.
@nay_shihab @jokowi Kok gk bersyukur 😢 presiden gk brtrima kasih malah mempermalukan negara— pecellele (@riffki40) April 22, 2017
@nay_shihab @jokowi Sangat disesalkan beliau candanya spt itu dan di Arab issue ini sgt serius sbgmana yang dimuat di akun medsos salah seorang Pangeran Arab.— ABUNAWAS JUJUR 👌 (@Abunawas_ID) April 22, 2017
@nay_shihab @sukatanyaj @jokowi Arab negara besar, pasti liat sistem hukum dan demokrasi kalo mau inves Harusnya pemerintah perbaiki dulu sistem, inves akan masuk sendiri— #JR pengger kali#212 (@IpungLombok) April 22, 2017
