[PORTAL-ISLAM] Nama ustadz Khalid Basalamah sedang menjadi perbincangan publik pasca insiden pembubaran acara Pengajian Sunnah dengan tema "Manajemen Rumah Tangga Islam" di masjid Sholahuddin Gedangan Sidoarjo Jawa Timur oleh sekelompok massa yang mengatasnamakan ormas tertentu, Sabtu (4/3/2017).
Sekelompok massa tersebut meneriakkan yel-yel dipintu gerbang masjid seraya melontarkan kata-kata provokasi dan memaksa acara pengajian diberhentikan.
Dalam video ceramah yang beredar, ustadz Khalid Basalamah menyampaikan agar Jangan balas Kebodohan dengan Kebodohan.
"Kita harus tahu satu hal, tidak ada dalam agama itu tidak ada cobaan, dalam dakwah ada cobaan."
"Kita anggap ini saudara-saudara kita muslim yang tidak ngerti apa-apa keadaan dam belum kenal saya dan langsung main vonis 'Khalid Basalah pemecah umat', ditulis hal-hal yang tidak benar."
"Saya bilang: jangan balas kebodohan dengan kebodohan. Ingat, saya minta antum dengan tenang ribuan orang pulang... jangan buat keribuatn, jangan balas kebodohan dengan kebodohan. Saya pun akan balik ke Jakarta."
"Nabi SAW bahkan dilempari batu oleh penduduk Thaif. Beliau sabar dalam dakwah."
"Jangan balas keterpurukan akhlak kecuali dengan kebijaksanaan."
"Gak perlu kita emosi 'Serang sekalian' ribut... jangan."
"Saya tetap berdoa kepada Allah agar mereka dapat hidayah..."
[Berikut videonya]
Ustadz Khalid Basalamah: jgn bls KEBODOHAN dg KEBODOHAN pic.twitter.com/Me2M4ZsXab— NaysilaMahrezShihab (@nay_shihab) 4 Maret 2017