"MENTAL PELACUR"
Masih ingatkah Anda, ketika dulu mereka membully, menghina dan mencaci-maki AHY, namun tiba-tiba memuji-mujinya setinggi langit, dengan harapan agar suara pendukung AHY disalurkan ke kubu mereka?
Masih ingatkah Anda, ketika dulu mereka menghina dan berlagak anti Arab, namun tiba-tiba memuja-muja Arab karena Raja Arab datang membawa investasi ratusan triliun rupiah?
Dan kini, kejadian serupa terjadi lagi. Mereka yang dulu paling rajin membully, menghina dan mencaci-maki Ridwan Kamil, tiba-tiba hari ini mereka memuja-mujanya, berlagak seolah-olah mereka adalah penggemar RK paling sejati.
Sungguh, saya benar-benar MUAK menyaksikan KEKONYOLAN seperti itu.
Sikap dan perbuatan mereka hanya berdasarkan kepentingan. Bahkan mungkin hanya berdasarkan bayaran.
ITULAH MENTAL PELACUR.
Semoga kita terhindar dari mental yang sangat nista dan terhina seperti itu. Aamiin...
Jakarta, 21 Maret 2017
(by JONRU)
