Bismillah.. siang ini kami akan mengulas pencalonan @ridwankamil sebagai Cagub Jabar 2018 oleh Partai NASDEM.
1. Judul kultwit kali ini: "MENGUPAS MOTIF PARTAI NASDEM CALONKAN @ridwankamil DALAM PILGUB JABAR 2018".
2. Hari Minggu 19/3/2017 di Bandung, Partai Nasdem resmi mendeklarasikan dukungannya bagi @ridwankamil utk maju sbg Cagub Jabar 2018-2023.
3. Deklarasi dukungan Nasdem utk @ridwankamil dlm Pilgub Jabar 2018 yg diklaim "tanpa mahar" ini menarik utk dianalisa. Mengapa begitu?
4. Karena ketika partai2 lain masih sibuk lirik sana sini, Nasdem sdh "mencuri start" dg mendeklarasikan @ridwankamil secara dini.
5. Deklarasi dini dukungan partai Surya Paloh kpd @ridwankamil yg notabene bukan kadernya itu tentu punya motif & kalkulasi tersendiri.
6. Kita bisa mulai mengulik motif dukungan Nasdem kpd @ridwankamil dari 3 syarat yg diajukan dlm pidato Surya Paloh ini.
7. Syarat pertama yg diajukan Paloh kpd @ridwankamil adalah harus bisa menjadikan Jabar sbg "benteng Pancasila". Apa maknanya?
8. Ada 2 kata kunci di sini: (i) kemajemukan dan (ii) pluralisme. Ini dua kata yg kerap digunakan sbg propaganda liberalis kpd umat Islam.
9. Kata "kemajemukan" dan "pluralisme" sering dipakai mereka utk memojokkan umat Islam yg memperjuangkan nilai2 Islam dlm berpolitik.
10. Kata2 "kemajemukan" & "pluralisme" ini sejak dulu dipakai bersama dgn kata "kebhinekaan" utk menyudutkan kekuatan2 politik Islam.
11. Mereka menstigma "anti kemajemukan", "anti pluralisme", & "anti kebhinnekaan" kpd kekuatan2 politik Islam yg berjuang secara demokratis.
12. Dan Nasdem adalah salah satu kekuatan politik yg berada di barisan kelompok nasionalis sekuler, "lawan abadi" kekuatan politik Islam.
13. Dalam hal ideologi, Nasdem satu keranjang dgn PDIP dan partai2 nasionalis sekuler lainnya. Lalu apa hub dgn syarat utk @ridwankamil?
14. Nampaknya Nasdem ingin memastikan @ridwankamil satu barisan dgn ideologi mereka sekaligus "menjauhkannya" dg kekuatan Islam politik.
15. Nasdem ingin menjadikan sosok @ridwankamil yg populer & sarat prestasi sbg "sales" bagi ideologi nasionalis sekuler yg dianutnya.
16. Lalu syarat ke-2 yg diajukan Paloh kpd @ridwankamil adalah tdk bergabung dgn parpol manapun. Ini hal yg bagus, tapi jangan lupa...
17. .. selama ini @ridwankamil memang bukan kader partai manapun dan telah membuktikan bisa bekerja profesional tanpa intervensi partai.
18. Sebelum maju ke pilwalkot Bandung 2013 melalui Gerindra & PKS, @ridwankamil sdh dikenal sbg seorang profesional yg mumpuni di bidangnya.
19. Dan selama 3,5 tahun menjabat sbg walkot Bandung, @ridwankamil konsisten steril dari konflik kepentingan dg partai2 pengusungnya.
20. Kang @ridwankamil tak pernah tergoda masuk ke sebuah partai spt umumnya Kepala Daerah lainnya. Dia selalu fokus dgn pekerjaannya.
21. Jadi tanpa Nasdem mengajukan syarat kedua ini pun, @ridwankamil akan tetap mjd sosoknya selama ini yg "berjarak" dgn partai manapun.
22. Jadi patut diduga, syarat kedua yg diajukan Nasdem kpd @ridwankamil ini utk mendapat simpati publik. Ibarat mengajari ikan berenang.
23. Kalau konsisten, mestinya Nasdem mengajukan syarat kedua bagi @ridwankamil ini kpd calon2 Kepala Daerah lain yg diusungnya. Faktanya?
24. Lalu syarat ketiga yg diajukan Paloh kpd @ridwankamil ini jelas bisa dimaknai RK hrs mensukseskan pencalonan Jokowi dlm pilpres 2019.
25. Nasdem yg jelas bakal kembali mendukung Jokowi dlm pilpres 2019 scr tak langsung minta @ridwankamil utk jadi "vote getter" bagi Jokowi.
26. Niat Nasdem jadikan @ridwankamil sbg vote getter Jokowi sangat penting mengingat di Jabar, dukungan bagi Jokowi tak terlalu kuat.
27. Ini berkaca dari pilpres 2014 lalu dimana suara Jokowi kalah jauh dibanding Prabowo. Nah @ridwankamil disetting Nasdem utk mengubah itu.
28. Di luar 3 hal tsb, tentu msh ada motif lain yg nampaknya melatarbelakangi dukungan dini Nasdem kpd @ridwankamil. Apa sajakah itu?
29. Yg pertama tentu krn Nasdem tak punya kader sendiri yg punya elektablitas cukup utk bersaing di Pilgub Jabar. Makanya calonkan org lain.
30. Alasan kedua, sosok @ridwankamil yg sarat prestasi dan punya elektabilitas tinggi diharapkan bs mendongkrak nama Nasdem di Jabar.
31. Berkaca pada pileg 2014, Nasdem cuma punya 5 dari 100 kursi DPRD Jabar. Dukungan dini kpd @ridwankamil dianggap strategis utk pileg 2019.
32. Nasdem yg cm 5 kursi di DPRD Jabar tak bisa usung calon sendirian. Dukungan dini kpd @ridwankamil mrpkn upaya menaikkan posisi tawar.
33. Yang dimaksud tentu memperkuat posisi tawar Nasdem sendiri kpd @ridwankamil dan juga kpd partai2 lainnya calon mitra koalisi.
34. Dgn deklarasi dini, Nasdem ingin dianggap sbg partai yg paling berjasa bagi @ridwankamil, sosok yg kansnya besar utk menang Pilgub Jabar.
35. Demikianlah analisa tentang MOTIF di balik pencalonan @ridwankamil oleh Partai Nasdem yg dideklarasikan hari ini.
(by @roninpribumi)