[PORTAL-ISLAM] Pilkada DKI Jakarta putaran kedua oleh beberapa lembaga survei menyebutkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan menjadi pemenang dengan elektabilitas yang jauh mengungguli petahana Ahok-Djarot.
Rupanya ada yang tak menerima dengan kenyataan ini sehingga tak henti-hentinya berbagai FITNAH menimpa pasangan Anies-Sandi.
KEKALAHAN DI DEPAN MATA, CARA-CARA KOTOR DIPAKAI.
Terbaru, selebaran berupa HOAX yang merupakan FITNAH untuk mendiskreditkan Anies-Sandi dan berupaya menebar ketakutan pada warga DKI Jakarta agar tidak memilih Anies-Sandi.
Selebaran PALSU itu berupa AKAD KONTRAK Anies-Sandi yang dikaitkan dengan beberapa tokoh Umat Islam terkait pemberlakuan Syariat Islam jika memimpin Jakarta.
Pembuat selebaran HOAX ini berupaya untuk menakut-nakuti warga Jakarta. Mereka juga menuding Anies radikal.
Mantan Pangdam Jaya/Jakarta Letjen (Purn) Johanes Suryo Prabowo sampai geram dengan berbagai fitnah yang menimpa Anies-Sandi dalam Pilkada DKI ini.
"Sadis !
AWAS HOAX !!!!!
Kampanye yang MENYEDIHKAN
dengan menyebar FITNAH tertulis."
Tegas Letjen (Purn) Johanes Suryo Prabowo di akun facebooknya, Minggu (19/3/2017).
Sudah berapa kali dan tak kapok-kapok mereka melakukan fitnah dengan cara "MEMBUAT SENDIRI, MENYEBARKAN SENDIRI, LALU MENUDUH ORANG LAIN".
Pantas saja mantan Panglima TNI Djoko Santoso mengatakan: "Kalau Tidak Ada Kecurangan, Anies-Sandi Menang."
Sadis ! AWAS HOAX !!!!! Kampanye yang MENYEDIHKAN dengan menyebar FITNAH tertulis
Dikirim oleh Suryo Prabowo pada 18 Maret 2017