1. Pagi kawan tuips, terdengar kabar sikap partai Demokrat untuk netral dalam Pilgub DKI putaran ke2
2. Itu adalah sikap partai demokrat, netral artinya tidak memihak siapapun calon yang bertarung pada putaran kedua
3. Sikap partai Demokrat adalah merupakan hak politik yang harus dihargai, apapun pertimbangan dan alasan yang melatarbelakangi
4. Dibalik keputusan netral tersebut, harusnya rakyat bisa melihat sebuah pertimbangan politik yang kuat
5. Realitas politik, partai Demokrat adalah partai yang kini menjadi target kriminalisasi dan pembusukan dari penguasa saat ini
6. Lantas, dengan situasi tersebut, bukankah akan menjadi beban politik tersendiri bagi calon seperti pasangan Anies-Sandi
7. Sikap netral partai Demokrat harus dilihat secara Arif dan bijak, karena ini juga demi menyelamatkan suara Paslon nomor tiga Anies-Sandi
8. Menyelamatkan dalam artian tidak terseret praktek kriminalisasi dan pembusukan yang dilakukan oleh penguasa saat ini trhadap partai demokrat
9. Berkaca pada yang telah dilakukan rezim atau penguasa saat ini dgn keberadaan Antasari dilast minute pemilihan, itu sebuah pelajaran politik
10. Bagaimana kalau kedepannya, andai partai Demokrat berada dlm satu barisan Paslon nomor tiga, tentu badai nya akan tambah kencang dihembuskan
11. Ini soal pertimbangan hitungan matematika politik, partai Demokrat jelas berupaya juga memberi keamanan bagi Paslon nomor tiga Anies-Sandi
12. Tentu sebagai masyarakat umum, sering tidak memahami apa hitungan matematika dibalik sikap netral yang dilakukan oleh partai Demokrat
13. Rakyat hanya melihat penilaian negatif pada sikap netral nya partai Demokrat dan tidak melihat apa pertimbangan terbaik yg telah dilakukan
14. Politik itu kejam, segala cara apapun akan dilakukan termasuk kembali mencari cara kriminalisasi dan pembusukan kepada partai demokrat
15. Apabila sikap politik yang diputuskan oleh partai Demokrat adalah dukung Paslon Anies-Sandi, semua pengkhianat negeri pasti mulai bergerak
16. Mereka para pengkhianat negeri sudah pasti akan kembali cari dosa lama serta aib menganga yang ada pada partai Demokrat
17. Dan yakinlah, BUKAN HANYA partai Demokrat yang akan terseret beban politik akibat dosa dan aib lama, tetapi Paslon tiga yang didukungnya
18. Politik itu bukan hanya soal dukung mendukung, tetapi juga soal siasat dan strategi, semua ada hitungan dan pertimbangannya
19. Janganlah terdoktrin soal kisah lama tentang pilpres 2014, sikap SBY dan partai Demokrat, SAAT INI SANGAT BERBEDA, KARENA…
20. Penguasa alias rezim ini sangat pandai mencari cara mengkriminalisasi dan pembusukan kepada lawan lawan politiknya
21. Maka kami sangat mengapresiasi sikap netral dari partai Demokrat pada Pilgub DKI putaran kedua
22. Ibarat dlm sbuah prtempuran, Demokrat ini diibaratkan barisan pasukan yg sdh pernah menang di arena, banyak luka dan jejak yg dtinggalkan
23. Sebagai pasukan yang pernah menang, tentu pula banyak meninggalkan musuh musuh yang tidak senang dan suka mencari titik kelemahan
24. Musuh yang memiliki dendam kepada barisan pasukan Demokrat, tentu akan terus berupaya menghancurkan dengan segala cara
25. Sudah pasti fitnah, kriminalisasi serta pembusukan akan dilakukan musuh atau pihak lawan
26. Dan para musuh serta lawan ini sudah pasti mghitung bahwa kberadaan barisan pasukan partai Demokrat inilah yg menjadi titik kunci pelemahan
27. Karena dianggap titik terlemah, maka fitnah, kriminalisasi serta pembusukan pasti paling utama yang akan dilakukan oleh para musuh
28. Dan mau tidak mau, hal ini akan berdampak lansung kepada perjalanan Paslon nomor tiga dalam pertempuran kedepannya
29. Mungkin yang harus kita pahami semua, politik tidak boleh berada dalam tataran permainan perasaan
30. Ketika partai Demokrat ambil sikap netral, bukan berarti tidak memiliki sikap untuk keberpihakannya, krn itu dlakukan dgn hitungan strategis
31. Hitungannya tuk ikut menjaga alur perjuangan Paslon nomor tiga, agar tidak terbawa arus kriminalisasi yg akan dlakukan penguasa kpd demokrat
32. Menjaga semua dalam posisi masing masing, Pilgub DKI putaran dua ini mungkin sudah bukan pertempuran milik partai Demokrat
33. Tetapi bagi pendukung dan kadernya, itu hal yang berbeda, karena sorotan mata para pengkhianat negeri hanya tertuju pada bendera partainya
34. Silahkan memilih sesuai hati nurani, kami hanya saran jangan pilih barisan calon pasangan yang sengaja menjual antasari demi kriminalisasi
35. Demikian kicauan kami pagi ini kawan kawan tuips, -sekian-
(by @Ronin1948)
***
Survey Indikator: 73% pemilih AHY ke Anies, 14% ke Ahok. Lainnya belum menentukan pilihan.
Insya Allah Anies-Sandi menang.
