[PORTAL-ISLAM] Pada Rabu (18/1/2017) lalu Kapolri Jenderal Tito Karnavian, mengatakan Mabes Plri akan menyelidiki bendera merah putih yang ditulisi huruf Arab dengan lambang sepasang pedang di bawahnya.
Bendera itu diduga dibawa saat aksi unjuk rasa massa FPI di depan Mabes Polri, pada Senin (16/1/2017).
"Sekarang, kami melakukan penyelidikan. Siapa yang membuat siapa yang mengusung. Penanggungjawab korlapnya akan kami panggil. Siapa ini," ujar Tito, kepada wartawan ditemui di Mapolda Metro Jaya, Rabu (18/1/2017). [Tribunnews]
Hari ini, Jumat (20/1/2017), di media sosial beredar kabar bahwa pihak berwajib telah menciduk pembawa bendera merah putih bertuliskan Arab tersebut yang diketahui bernama Nurul Fahmi.
"Tadi pagi saya dapat kabar ikhwan atas nama Nurul Fahmi yang membawa bendera merah putih bertulis Arab dijemput pihak berwajib jam 1.30 dini hari oleh 20 orang petugas. Saya sudah konfirmasi ke kakak ybs dan informasi ini valid," kata Irfan Noviandana yang disampaikan di akun facebooknya, Jumat (20/1/2017).
Irfan melampirkan capture percakapan antara dirinya saat mengkonfirmasi dengan kakak Nurul Fahmi.
Apakah yang mencoret-coret bendera merah putih semua akan juga ditindak oleh pihak berwajib?
Baca: Kapolri Selidiki Pihak Pengusung Bendera Merah-Putih Bertuliskan Huruf Arab; Yang Lain Juga, Adil Dong
UPDATE: