[portalpiyungan.co] Spanduk dengan foto Habib Rizieq bertuliskan "MARI JIHAD BERSAMA FPI DUKUNG AGUS-SYLVI" terpasang di sejumlah titik ibu kota.
Spanduk ini terpasang beberapa titik di sejumlah wilayah di ibukota, seperti Jatinegara, Pancoran, Tebet, dan Mampang.
Menanggapi hal ini DPP FPI menyatakan bahwa spanduk itu merupakan fitnah dari pendukung Ahok untuk mengaitkan kasus penistaan agama dengan Pilkada DKI.
Kubu Ahok main kotor, Sebar spanduk foto Habib Rizieq & FPI ajak dukung Agus-Sylvi. Tujuannya, buat opini kasus Ahok krn rivalitas politik. pic.twitter.com/pa0sD5gv5O— Front Pembela Islam (@DPP_FPI) 4 Januari 2017
"Kubu Ahok main kotor, Sebar spanduk foto Habib Rizieq & FPI ajak dukung Agus-Sylvi. Tujuannya, buat opini kasus Ahok krn rivalitas politik," kata DPP FPI dalam keterangannya yang disampaikan melalui akun twitternya, Rabu (4/1/2016).
"Ahoker di medsos, tim pengacara di sidang penistaan, dll, semua kompak opinikan FPI dukung AHY. Tdk sulit tebak siapa yg bikin spanduk ini," lanjut DPP FPI.
"FPI tdk memasang spanduk dukungan terhadap AHY sebagaimana yg difitnahkan. Jd kalau masih ada yg sebar fitnah tsb, berarti memang otak udang," tegas FPI.Ahoker di medsos, tim pengacara di sidang penistaan, dll, semua kompak opinikan FPI dukung AHY. Tdk sulit tebak siapa yg bikin spanduk ini. pic.twitter.com/B01ylo0Wgf— Front Pembela Islam (@DPP_FPI) 4 Januari 2017
Sementara itu Sekjen FPI DPD DKI Jakarta, ustadz Novel Bamukmin, saat dikontak, Rabu (4/1), mengatakan langsung bertindak dengan mencopot spanduk.
"Sudah dicopot itu. Fitnah adu domba. Kita lagi telusuri pelakunya," kata dia.
FPI, kata Novel lagi, tidak berpolitik, apalagi sampai mendukung calon seperti spanduk yang memuat foto Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab yang mendukung Agus-Sylvi.
Sebelumnya, Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dalam salah satu Taushiyahnya mengingatkan agar umat Islam Jakarta jangan mau diadu domba oleh musuh-musuh Islam yang berusaha memecah belah diantara para pendukung calon gubernur muslim.
