[Penolakan dari Forum Pemuda Dayak Sintang sehari sebelumnya terhadap KH Tengku Zulkarnaen, ternyata membawa berkah. Ribuan jamaah memadati dan menyambut dengan takbir kedatangan Wasekjen MUI itu.]
Berikut liputan dari wartawan Tribunnews:
SINTANG - Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (Wasekjen MUI) DR KH Tengku Zulkarnaen menginjakkan kaki via Garuda Indonesia di Bandara Susilo Sintang, Jumat (13/1/2017) pukul 10.15 WIB.
Ribuan umat Muslim teriakan takbir sambut kedatangan Tengku Zulkarnaen. Ulama besar ini terlihat segar dan sehat.
Rehat sebentar di Bandara Susilo Sintang, Tengku Zulkarnaen lantas dibawa menuju Masjid An-Nur Sintang.
Kedatangan Zulkarnaen mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian dan TNI. Pengawalan ini dilakukan guna beri rasa aman bagi Zulkarnaen usai mendapat penolakan dari Forum Pemuda Dayak Sintang di Bandara Susilo, Kamis (12/1/2017).
Tengku Zulkarnaen menunaikan Salat Jumat di Masjid Agung An-Nur Sintang. Usai sholat Jumat, Tengku Zulkarnaen lantas menyampaikan tausiyah tabligh akbar di Masjid Agung An-Nur Sintang itu.
Tausiyah bertema istiqomah dalam akidah dan ibadah diberikan usai Sholat Jumat. Antusiasme ribuan umat Muslim Sintang terlihat dengan penuhnya lantai atas dan bawah masjid.
Tidak hanya itu di luar masjid pun, masyarakat duduk bersila menyimak ceramah dari ulama besar ini.
Suasana sangat cair, Zulkarnaen berceramah dengan lembut. Namun, gaya khas kocak dan lelucon sembari bersenandung lagu-lagu lawas saat sampaikan ceramah terus melekat dari awal ceramah hingga akhir ceramah.
Tak sedikit jamaah tetawa saat dengar ceramah. Tengku Zulkarnaen mengimbau masyarakat untuk menggantungkan diri kepada Allah SWT terhadap segala hal di kehidupan. Hal itu adalah paling baik, baik itu terkait rezeki, jodoh maupun lainnya.
"Semua hal serahkan sama Allah SWT. Jangan takut, jangan ragu. Gantungkan semuanya sama Allah," kata Tengku Zulkarnaen di hadapan jamaah.
Zulkarnaen menambahkan manusia harus mensyukuri nikmat sehat dan hidup. Sebab, keduanya sangat berarti bagi manusia.
"Yang paling terpenting dalam kehidupan adalah santapan rohani melalui ibadah. Dalam hal ini melalui agama. Selain kita menikmati santapan jasmani yakni makanan," imbuhnya.
Zulkarnaen mengingatkan pentingnya keseimbangan hidup dunia dan akhirat. Mencari rezeki harus yang halalan toyiban dan berkah di sisi Allah.
"Jangan hanya hidup memikirkan harta. Karena harta tidak membawa kebahagiaan. Banyak yang kaya tetapi hidupnya tidak bahagia dan tidak tenang. Banyak yang miskin, malah hidupnya bahagia dan tenang karena bersyukur," paparnya.
Zulkarnaen meminta umat Muslim memperkuat akidah dan ibadah agar selamat dunia dan akhirat.
Kepada kaum wanita, Ia berpesan agar menjaga kehormatan, menutup aurat dan taat kepada suami. "Kepada pria, mari berusaha menginjak dan mengontrol hawa nafsu," imbuhnya.
Sejak awal kedatangan di masjid hingga selesai tausiyah berjalan dengan lancar.
Usai ceramah, Tengku Zulkarnaen langsung diboyong ke Bandara Susilo pukul 15.35 WIB.
Jadwal mengisi tausiyah pada Jumat malam di Melawi terpaksa diurungkan.
Sumber: http://pontianak.tribunnews.com/2017/01/13/tetap-hadir-di-sintang-ini-isi-tausiah-tengku-zulkarnaen
***
Di akun twitternya, Tengku Zulkarnaen menyampaikan terimakasih kepada semua pihak atas terlaksananya Tabligh Akbar.
"Terimakasih Kami kpd Seluruh Masyarakat Sintang, Pak Bupati, Danrem, Kapolres, Danrem, MUI, Ormasy2 Islam, Panitia, BKM Masjid Agung Annur," ujarnya melalui akun twitter @UstadTengku.
Terimakasih Kami kpd Seluruh Masyarakat Sintang, Pak Bupati, Danrem, Kapolres, Danrem, MUI, Ormasy2 Islam, Panitia, BKM Masjid Agung Annur. pic.twitter.com/rgVa9S861s— Tengku Zulkarnain (@UstadTengku) 13 Januari 2017