Helikopter Polri Sebar Maklumat untuk Meredam Aksi 2 Desember, Masyarakat: Kayak Jaman Orba


[portalpiyungan.info] JAKARTA - Sepuluh hari menjelang Aksi Bela Islam III 2 Desember pihak Polri terus berusaha untuk meredam aksi tersebut. Salah satu cara yang tidak biasa pun ditempuh. Selasa siang ini (22/11) tampak helikopter berputar-putar di area Menteng dengan menebar kertas selebaran.

“Saya lihat helikopter diatas kantor menebar kertas, kemudian mutar lagi dari Tugu Tani ke sekitaran Cut Meutia,” ujar Samsul yang sedang di Jalan Menteng Raya.


Ichsan, salah satu karyawan di sekitaran Menteng bercerita kepada reporter Sangpencerah.id. “Saya mendapat selebaran ini dari lantai 5 kantor saya, isinya maklumat terkait penyampaian pendapat di muka umum.”

Banyak sekali kritikan dari orang di sekitar Menteng terkait aksi ini. “Persis jaman Orde Baru saja sekarang, mau aksi damai saja dihalangi,” saut Mas Putra.

“Polisi kok malah menebar sampah kertas lewat helikopter,” tambah Iqbal yang juga warga di sekitaran Menteng.

“Polri jangan menebar provokasi dengan menebar maklumat via helikopter,” kata Sekjen Pemuda PP Muhammadiyah Pedri Kasman selaku pelapor kasus penistaan Al Qur’an oleh Ahok.

Di sosial media netizen juga men-share selebaran Maklumat dari Polda Metro Jaya yang disebar dengan helikopter.

"Ada Helikopter meraung2 di atas kantor tadi. Gataunya nyebarin kertas ini. Cara2 nya kok kayak lagi ada konflik horisontal di darat," kata Mustofa Nahra (@TofaLemon).


Sudah kita ketahui bersama, GNPF MUI sudah mengumumkan akan melakukan aksi Bela Islam III hari Jum’at, 2 Desember nanti untuk menuntut Ahok ditahan. Diprediksi oleh beberapa pengamat, jumlah orang yang ikut aksi ini bisa dua kali lipat aksi sebelumnya.

Sumber: Sangpencerah.id, Twitter


Baca juga :