[portalpiyungan.com] Diinformasikan oleh seorang pengguna Facebook bernama Asep Sukanta Bin Sulaiman Asep Sukanta Bin Sulaiman pada Ahad, 2 Oktober 2016 bahwa telah terjadi pelecehan terhadap syari'at Islam oleh sebuah film drama Hindu India berjudul "Thapki" yang di tayangkan oleh stasiun TV nasional ANTV.
Tayangan ini hadir setiap siang di ANTV dan disaksikan publik indonesia yang mayoritas muslim.
Pelecehan terhadap Islam dalam tayangan film Thapki tersebut terlihat mereka menisbatkan seorang penjahat dan pembunuh menggunakan gamis syar'i, berjilbab dan bercadar. Padahal jelas bahwa bercadar, berjilbab dan berbusana syar'i merupakan kewajiban bagi seorang muslimah.
Sudah jelas tayangan ini mencoba menanamkan pola pikir baru bagi para penontonnya bahwa orang bercadar adalah penjahat, teroris dan sebagainya.
Asep menghimbau kepada Umat Islam untuk menshare berita ini kepada semua orang agar tahu betapa bahayanya tayangan-tayangan yang sejatinya melecehkan dan menghina Islam.
“Jika antum merasa muslim dan peduli dengan Islam mari sebarkan berita ini ke medsos lain nya spt fb, twitter dsb agar viral dan dapat sampai ke kpi indonesia supaya siaran tak berbobot ini di tutup.....” tulisnya dalam beranda Facebook.
Berbagai tanggapan negatif datang dari Netizen.
"Sudah tayangan filmnya tdk bermutu melecehkam lagi.." tulis Alexander Pearce.
"Menjatuhkan yang bercadar ini. Kalau di lihat itu yang pakai Laki - Laki, kelihatan dari mata, postur tubuh, kaki, tangan." tulis Dyah Ayu Windyaningrum.
"Iya kemaren ana nggak sengaja nnton ni film,ya Allah miris banget,ana aja kaget,kok bisa yaa film ini bisa akting kyk gni," tulis Nurhanna Soleha Minahus Sanniyah.
"Uttaran juga sama. Aku lihat pas Meethi naik kereta, disebelahnya ada muslimah menggelar sajadah dan sholat. Dia berperan sebagai seorang teroris beserta suaminya. Ketika akan sampai di stasiun, wanita tersebut meledakkan boom. Apa-apaan ini? Jika memang mau menghadirkan seorang teroris ke dalam film tersebut, harusnya tak usahlah menampilkan orang sholat di dalamnya, seakan-akan menunjukkan bahwa orang Islam adalah teroris." tulis Halimatussa'diyah.
"Tadi siang juga ana liat film serial drama *Thapki* Memang benar yang mengenakan jubah hitam dan berchadar itu Laki-laki..." tulis Raden Burhan Rabbani.