Survei LSPI: Elektabilitas Ahok Merosot, Yusril Menyodok


[portalpiyungan.com] JAKARTA - Elektabilitas calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mulai mengalami penurunan. Sementara calon kandidat lain, Yusril Ihza Mahendra makin melejit tak terpaut jauh dengan Ahok.

Demikian paparan hasil survei dari Lembaga Survei Politik Indonesia (LSPI) yang dirilis Jumat (2/9) kemarin di Jakarta.

Hasil survei elektabilitas semi terbuka 4 nama kandidat calon gubernur, Ahok masih memimpin 35% diikuti dengan kandidat lain yakni Yusril Ihza Mahendra (30,4 persen), Tri Rusmaharini (11,2 persen) dan Sandiaga Uno (5,8 persen). Meski memimpin, Direktur Riset LSPI Julpan Haris mengatakan hasil survei untuk Ahok menurun sekitar 1 persen jika dibanding pada Mei lalu yakni 36,2 persen.

Survei dilakukan dengan metodologi yakni jumlah sampel 440 responden di 44 kelurahan yang tersebar di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu pada 22-28 Agustus 2016. Margin of error sebesar 4,8 persen serta tingkat kepercayaan 95 persen.

Turunnya angka elektabilitas Ahok tersebut dilatarbelakangi oleh beberapa alasan yang diungkapkan oleh responden terkait banyaknya persoalan di DKI yang belum dipersoalkan seperti banjir dan kemacetan.

"Tren penurunan elektabilitas Ahok nggak terlalu tajam. Seharusnya petahana menjelang dilaksanakannya pilkada sekitar 5-6 bulan auaranya bisa stabil. Minimal stabil atau naik 2-3 digit. Tapi hari ini kecenderungannya menurun. Nggak drastis memang. Tapi ada potensi Ahok masih bisa dilawan atau dikalahkan calon lain," tutur Julpan, dikutip detikcom.

Baca juga :