Arcandra Tahar, M.Sc., Ph.D, secara resmi diberhentikan sebagai menteri ESDM tadi malam, Senin (15/8/2016), setelah geger kewarganegaraan ganda.
Hari ini, beliau memberikan taushiyah saat berkesempatan Shalat Dzuhur di Masjid Agung Al Azhar, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2016.
Lelaki kelahiran Padang 10 Oktober 1970 ini memang dikenal juga sebagai "ustadz" sejak tinggal di AS.
Dengan senyum khasnya, ahli pertambangan mantan Presiden Direktur Petroneering Houston AS ini menyampaikan tentang "Khoiru Ummah" (Ummat Terbaik).
"Bapak-bapak dan ibu-ibu tahu persis hari kemarin, bahkan tiga minggu lalu saya sendiri tidak tahu bahwa saya akan jadi menteri. Kemudian hari kemarin (Senin), juga akhirnya saya tidak jadi menteri lagi."
"Bagi saya insya Allah tidak ada bedanya saat menjabat atau saat turun. Intinya adalah, yang namanya jabatan adalah amanah."
[Berikut video rekaman taushiyah Arcandra Tahar:]
*Catatan: Ada kesalahan di Yotube pada Published on Aug 15, 2016 [Seharusnya 16 Agustus]
