[portalpiyungan.com] Rio de Janeiro - Atlet muslim berkulit hitam asal Inggris Mohamed Farah sukses memenangi final lari maraton 10.000 meter di ajang Olimpiade Rio 2016.
Yang menakjubkan dan membuat bangga Umat Islam Sedunia, Mohamed Farah (dikenal dengan sebutan Mo Farah) merayakan kemenangannya dengan selebrasi sujud syukur setelah berhasil menjadi yang terdepan dalam final lari maraton pria 10.000 meter di Stadion Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil (13/8).
Kemenangan ini pun terjadi secara dramatis, karena Mohamed Farah sempat tersandung dan jatuh di 16 lap tersisa, namun dia cepat bangkit dan akhirnya memenangkan medali emas.
Mohamed Farah merupakan imigran muslim dari Somalia. Farah lahir pada tanggal 23 Maret 1983 di Mogadishu, Somalia. Nama lengkapnya adalah Mohamed Muktar Jama Farah. Ia menghabiskan tahun-tahun awal masa kecilnya di Djibouti dengan saudara kembarnya. Ia pindah ke Inggris di usia delapan untuk bergabung dengan ayahnya, Mukhtar Farah, yang merupakan seorang konsultan IT dan warga negara Inggris, yang lahir di London, Inggris dan dibesarkan di Hounslow.
Mohamed Farah awalnya bercita-cita sebagai pemain sayap kanan untuk klub sepak bola Arsenal.
(Mohamed Farah saat berlaga bersama Tim Arsenal Legends XI di pertandingan amal tahun 2013)
