Jend. Suryo Prabowo: Cinta NKRI Tak Berarti Membiarkan Pemerintah Amburadul Seenaknya!


Cinta NKRI
tidak bisa diwujudkan dengan diam!

"Saya memang berisik dan getol mengkritisi kinerja pemerintah yang amburadul. Tetapi bukan berarti saya tidak cinta, dan tidak setia kepada NKRI.

Ketika saya berkoar-koar di dunia maya, bukan juga berarti saya pengangguran yang tidak berkarya di dunia nyata.

Saya berkarya di dunia nyata tanpa perlu saya upload di fb, seperti halnya ibu rumah tangga yang berkarya membentuk keluarga yang tangguh.

Di dunia maya saya kritik pemerintah yang nggak becus ngurus NKRI, dan di dunia nyata saya berkarya bagi martabat BANGSA.

Itulah wujud cinta dan bakti bagi negeriku, Indonesia."

Demikian tulis Mantan Kepala Staf Umum Tentara Nasional Indonesia (TNI), Letnan Jenderal TNI (Purn) Johannes Suryo Prabowo, di akun facebooknya (25/8).

Perwira TNI AD korps Zeni ini memang selama ini tidak tinggal diam melihat kondisi Indonesia yang dipimpin Presiden Jokowi tambah amburadul.

Bahkan sangking "berisiknya" hampir tiap hari mengkritisi Jokowi-Ahok, mantan Pangdam Jaya/Jayakarta ini di-BLACKLIST pihak Singapura yang disinyalir atas pesanan "orang dalam".

(Baca: BLACKLIST Singapura Pada Jend. Suryo Prabowo Atas "Pesanan" Indonesia)

Dalam kondisi media/pers bungkam bahkan memihak penguasa saat ini, orang-orang yang masih "berisik" seperti Letjen Suryo Prabowo memang akan dianggap "dangerous man". Membahayakan kepentingan asing aseng.


Baca juga :