3 JENIS DUSTA: Survei Pesanan Jenis DUSTA Menggunakan STATISTIK


Kembali saya posting ulang.

Dusta ada tiga tingkatan:
1. Dusta biasa
2. Dusta dengan menutup-tutupi fakta (menipu) dan
3. Dusta menggunakan statistik (lies, damned lies, statistics).

Kalau Anda jual mobil lawas tahun 2000 dengan kilometer sudah 200.000, lalu Anda bilang ke calon pembeli ini mobil baru, berarti Anda dusta.

Kalau mobil Anda poles mobil itu agar terlihat baru, kemudian ordometer Anda utak atik diturunin jadi 50.000, lalu Anda katakan ke calon pembeli ini mobil baru, berarti Anda menipu.

Kalau Anda menyebar kuesioner pada 2000 responden dengan teknik multi-stage sampling lalu error sekian %, dan tetek bengek paramater statistik lainnya, dan kepada responden ditanyakan, "Menurut Anda, apakah mobil dengan kilometer 200.000 lebih baru daripada mobil dengan kilometer 300.000?" Maka 100% responden dengan error 0% akan menjawab YA. Dan Anda dengan yakin akan bilang ke calon pembeli, mobil saya ini baru berdasar hasil survei ilmiah menggunakan teknik statistik mutakhir.

Lalu kalau ada seorang profesor di sebuah perguruan tinggi ternama di Jakarta memanggil teman-teman (katanya sih para pakar) untuk ditanyai siapa calon gubernur DKI yang paling dikehendaki rakyat dan siapa yang paling tidak dikehendaki, kemudian hasilnya dinyatakan dengan sekian % mendukung calon A, sekian % tidak mendukung calon B, ini lebih dari dusta tingkat tiga....

Yang saya heran, ya ada yang percaya juga....

(Budi Handrianto)

Baca juga :