Mantan Presiden PKS Anis Matta, Kamis (2/6/2016) menulis status di fb-nya tentang perjalanan umroh yang baru saja dilakukan menjelang bulan Ramadhan.
"Alhamdulillah, menjelang Ramadhan saya berkesempatan umrah bersama Pak Aburizal Bakrie dan teman-teman. Apa pun yang terjadi di Munas Golkar baru lalu, tidak mempengaruhi persahabatan kami. Persahabatan lebih mulia daripada kerja sama politik. Pilihan masing-masing tetap dihormati. Saya sampaikan ke Pak Aburizal, "Halaman Istana tambah teduh dong, karena sekarang ada pohon beringin?" Hehe..
Tak lupa kami mendoakan agar Allah SWT selalu memberi rahmat dan hidayah bagi bangsa Indonesia. Mari kita sambut Ramadan dengan hati bersih dan pikiran jernih.
Semoga Ramadan memberi keheningan yang dibutuhkan bangsa ini.
Marhaban ya Ramadhan, marhaban ya karim.."
Tulis Anis Matta yang kemudian diakhiri dengan kalimat khasnya "Kobarkan semangat Indonesia!!"
Status fb yang disertai foto-foto Anis Matta saat umroh ini mendapat respon luas dari netizen. Sampai berita ini ditulis, Jumat (3/6), 4500 lebih yang kasih like, 353 share, dan 164 komentar dari netizen.
Yang menarik, diantara komentar-komentar netizen mereka malah curhat atas kondisi PKS saat ini.
Netizen Nerrilita Darwin menulis: "Sy bukan PKS..tapi sy mulai mencintai PKS ketika melihat Fahri hamzah berani vokal menyuarakan kepentingan rakyat..skrg sy tdk melihat lagi yg brani mengkritisi pemerintah..sy berharap pimpinan PKS tdk memandang PKS saja tapi rakyat Indonesia secara keseluruhan..tinggal PKS dan Gerindra..apakah kami yg bukan kader PKS, boleh bersuara? Indonesia butuh orang spt Fahri hamzah.."
Kang Yoga menulis: "Sedih lihat PKS saat ini. Rasa militan sudah tak dimiliki lagi. Hanya Menyimpan Rasa Takut Takut Takut ...Apa kah PKS suatu saat Bakal ikuti Jejak Golkar Juga yg notabene ingin mencari sensasi Suara Rakyat meski pun dengan Cara menjilat Pemerintah dengan gaya "Sok mendukung Pemerintah" ...Maju terus Pak Fahri Hamzah"
Ada pula Lukar Dahono yang meminta Anis turun gunung, "Ayo bang anis turun gunung lagi selamatkan partai..... Karena badai kali ini benar2 memporakporandakan kader...." tulisnya.