[ANALISA]
"Pertemuan Raja Salman dengan As-Sisi"
by @hasmi_bakhtiar
Alumni Al-Azhar, S2 Lille Perancis
1. Seperti yang tadi gw janjiin, sedikit komentar tentang kunjungan raja Salman ke Mesir.
2. Raja Salman ini tipikal pejabat teluk, jarang turun ke lokasi kalau tidak urgent. Makanya kunjungan kamis kemarin menarik.
3. Sejak dibaiat sbg raja KSA pasca wafatnya Abdullah, ini kunjungan pertama Salman ke Mesir. Memang kondisi timteng memaksanya turun gunung.
4. Fakta di lapangan, negara timteng yg masih terbilang stabil saat ini hanya Saudi. Tetapi dalam konteks pengaruh, Saudi berbagi dengan Turky.
5. Sepeninggal Abdullah, banyak PR yang harus diselesaikan Salman. Terutama mengembalikan wibawa Saudi sbg 'raja' di kawasan.
6. Di sisi lain, Turky yg bukan negara arab berhasil merebut pengaruh di beberapa negara teluk. Qatar misalnya, lebih 'tunduk' kpd Turky.
7. Tetapi yang paling mengkhawatirkan Salman tentu Iran. Hingga saat ini sudah 5 negara timteng yang 'dikuasai' Iran.
8. Untuk menghadapi Iran, Saudi satu tujuan dengan Turky. Walau tanpa cinta, mungkin mereka akan terlihat mesra demi tujuan politik.
9. Cuma koalisi negara islam (Sunni) yang dibangun Salman akan sulit jika tanpa Mesir. Ini yang memaksa Salman ke Cairo kamis kemarin.
10. Apalagi melihat manuver yang dilakukan As-Sisi pasca berhentinya bantuan dari Saudi beberapa bulan belakangan.
11. Sebenarnya ga beneran berhenti, Salman tetap kasih As-Sisi duit jajan, cuma jumlahnya ga sebesar dulu.
12. Ngambek gegara duit jajan dikurangin, As-Sisi merapat ke Iran. Terlihat ketika As-Sisi menolak seruan Salman untuk 'berjihad' ke Suriah.
13. Tekanan yang diterima Salman sangat kuat, terkait bantuan Saudi selama ini kpd rezim kudeta Mesir. Apalagi Turky ga mengakui rezim As-Sisi.
14. Cuma kalau Salman hanya mendengarkan bisikan Turky, bisa2 pengaruh Iran meluas. Ini tentu petaka bagi Salman.
15. Udah banyak hal yang dilakukan Salman untuk mengishlahkan Turky-Mesir, cuma lagi2 Erdogan menolak berunding dengan As-Sisi.
16. Salman harus merangkul Mesir demi proyek Saudi menguasai timteng, tapi ga bisa semaunya karena posisi dengan Turky sekarang seimbang.
17. Mesir ga mau balik ke pelukan Saudi kalau ga ada duitnya. Akhirnya Salman mengambil jalan tengah, kasih duit tapi dengan cara baru.
18. Terlihat dari kesepakatan antara Salman dan As-Sisi Jumat (8/4/2016), dari 17 point kesepakatan rata2 kesepakatan tsb lumayan memihak ke rakyat Mesir.
19. Membangun infrastruktur, meningkatkan kualitas pendidikan dll itu lumayan memihak kpd rakyat menurut gw, walau gw ga yakin berjalan mulus.
20. Saudi tentu faham As-Sisi kalau masalah duit liciknya pake banget, tapi minimal dari kesepakatan itu Saudi bisa ngeles depan Turky.
21. Bisa beralasan bantuan tsb untuk rakyat Mesir, bukan untuk militer. Walau Turky jg tau itu akal2 an Salman tapi gejolaknya ga bakal besar.
22. Saudi ga masalahin duit itu bakal untuk siapa, yang dibutuhin Saudi saat ini cuma kembalinya Mesir ke pangkuan Saudi.
23. Cuma menurut gw, yang dilakukan Salman saat ini ga ada bedanya dg yang dilakukan Raja Abdullah 14 Agustus 2013, membunuh demokrasi di Mesir.
24. Demi proyek menguasai timteng, Salman melupakan kejahatan yang dilakukan As-Sisi. Memberikan bantuan apapun itu bentuknya kpd rezim kudeta.
25. Salman tidak punya waktu untuk mengurusi konflik internal Mesr, yang penting proyek Saudi berhasil. Padahal konflik itu ulah Saudi juga.
26. Salman menganggap atau terpaksa menggap kondisi Mesir baik2 aja. Masalah ribuan manusia yang dibunuh atau yang di penjara dianggap kelar.
27. Salman dengan egoisnya mementingkan proyek Saudi dan menutup mata terhadap kejahatan As-Sisi yang berlangsung hingga hari ini.
28. Gw udah pernah twit dulu 'perang' Saudi vs Iran ini lebih kepada ekonomi. Agama dan madzhab hanya merek agar laku.
29. Jadi bullshit kalau ada yang bilang ini perang melawan tirani Syiah, ini murni masalah duit dan kekuasaan.
30. Kalau benar Saudi ingin timteng aman dari Syiah, tentu Saudi ga bakal fikir panjang untuk berkoalisi dengan IM. Nyatanya?
31. Mungkin kunjungan Salman ke Mesir kali ini berjubah 'demi rakyat' Mesir. Tapi sesungguhnya duit itu hanya akan dinikmati As-Sisi dkk.
32. Ada yang bilang menyelesaikan konflik di Mesir itu urusan internal Mesir, bukan urusan Salman.
33. Apa bisa dibilang konflik Mesir itu murni urusan internal Mesir padahal dana kudeta berasal dari Saudi?
34. Apa bisa dibilang itu murni konflik internal, padahal Saudi dan Amerika ikut berkonspirasi menjatuhkan Mursi?
35. Kalau Salman berfikir ini semua demi menyelamatkan Arab dari Iran, apa dengan cara menutup mata terhadap nasib ribuan rakyat Mesir?
36. Gw dari dulu selalu berharap Salman menempuh jalan politik berbeda dengan Abdullah. Ternyata jalannya memang beda, cuma tujuannya sama.
37. Cuma kita sebagai muslim harus yakin, kemenangan tidak datang dari Saudi atau Turky, tapi datang dari Allah.
38. Jadi bagaimanapun Saudi memoles kemunafikan tsb, tidak akan mengurangi dukungan kita terhadap perjuangan rakyat Mesir.
39. Tidak akan mematikan keyakinan kita bahwa kemenangan itu pasti akan datang. InsyaAllah.
___
*Dihimpun portalpiyungan.com dari Twitter @hasmi_bakhtiar, Sabtu (9/4/2016)