Senator asal DKI Jakarta ini menilai masih terlalu banyak alternatif wilayah kumuh lainnya yang lebih dulu harus ditertibkan.
“Ingat juga Mei itu mendekati Juni bulan suci Ramadhan. Jangan terlalu percaya diri melawan aspirasi dan budaya tradisional rakyat,” ujar Fatwa di kompleks perlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 22 April 2016.
Menurut Fatwa, Ahok harus tetap arif dan bijak dengan melakukan koordinasi kepada tokoh masyarakat, khususnya melalui MUI DKI.
“Seperti yg dilakukan Gubernur Ali Sadikin misalnya dalam penggusuran kuburan Arab Tanah Abang dengan kompensasi yang didukung oleh rakyat,” kata Wakil Ketua Penasehat MUI DKI ini.
Kengototan Ahok untuk menggusur kawasan Wisata Pesisir Sunda Kelapa tersebut sempat dicurigai oleh Habib Rizieq beberapa waktu lalu.
"Terus kalau mereka semua digusur digusur mau dibikin apa? Apartemen, mal? Terus kawan-kawan Ahok yang tinggal di sana. Jadi jangan main-main. Lalu siapa yang akan memakmurkan masjid. Jadi jangan bermain-main," kata dia.
Seperti diketahui, penggusuran wilayah Luar Batang dikhawatirkan akan turut menggusur keberadaan Masjid Jami Keramat Luar Batang dan Makam Al Habib Husein bin Abubakar Alaydrus. [*]
