Russia Today melansir bahwa kekuatan militer pertama untuk kawasan Timur Tengah pada tahun 2015 ditempati oleh Turki, salanjutnya Israel, menyusul Mesir, Iran baru kemudian Arab Saudi dan Suriah.
Sedangkan negara yang melakukan transaksi peralatan militer terbesar di wilayah tersebut adalah Arab Saudi yang mencapai 65 % dari pendapatan negara, disusul Uni Emirat Arab. Mesir, Qatar kemudian Kuwait.
Arab Saudi merupakan negara di kawasan Timur Tengah yang paling banyak melakukan impor senjata. Arab Saudi membeli persanjataan dari beberapa negara semisal AS, Perancis, Kanada serta Pakistan.
Sumber: Hidayatullah