Pertempuran di pinggiran utara kota Hama Suriah sampai saat ini terus berlangsung, serangan pesawat tempur, helikopter dan persenjataan berat dari pihak tentara rezim Assad dibantu Rusia, siang malam tanpa berhenti ke arah posisi pejuang Suriah dan pertempuran ini adalah pertempuran antara hidup dan mati bagi para pejuang Suriah.
Karena wilayah ini apabila jatuh ketangan pasukan syiah Basyar Assad, secara otomatis kota kota di provinsi Idlib akan menjadi wilayah terbuka dan dengan mudah akan dikuasai mereka.
Dan alhamdulillah sudah terkumpul sekitar 30.000 pejuang dari berbagai kelompok untuk mempertahankan wilayah ini dari cengkeraman beruang Rusia dan pasukan syiah nushairy.
Dan di hari Kamis (8/10) kemarin para pejuang Suriah berhasil menembak jatuh 3 pesawat helikopter di kota Kufur Nabudzah dan Mughir. Allahu Akbar wa lillahilhamd...
Tapi suatu hal yang harus diperhatikan disini, salah satu taktik yang dilakukan beruang Rusia disetiap pertempurannya adalah mengunakan jurus "bumi hangus" di wilayah musuhnya.
Walhasil yang dilakukan beruang Rusia terhadap rakyat sipil Suriah, kalah di medan perang melawan pejuang Suriah maka yang menjadi sasaran kemarahan mereka adalah masyarakat sipil maka mulailah serangan serangan mereka menyasar kepemukiman masyarakat sipil yang berakibat jatuhnya korban sipil dalam jumlah besar.
Dan untuk menghindari serangan terhadap masyarakat sipil para pejuang Suriah menempatkan markas markas mereka jauh dari pemukiman masyarakat umum, dan juga untuk menghindari tuduhan kepada mereka bahwa mereka menjadikan masyarakat sipil sebagai "tameng hidup" dalam menghadapi serangan serangan musuh.
Allahu Musta'an.... Semoga Allah menyegerakan kemenangan kepada kaum muslimin Suriah dan mengembalikan rasa aman yang selama ini telah lenyap dari tengah tengah mereka. Allahumma amiin.
(Muh. Nurhuda)
