[Catatan Perjalanan Haji] Kemah-kemah Palestina dan Rezeki di Mina


[Catatan Perjalanan Haji]

Oleh @dedhi_suharto
(8/10/2015)

1) Hari terakhir di Mina, ada rasa penasaran di hatiku. Ada apa di balik terowongan di dekatku?

2) Kulangkahkan kakiku pagi itu meski teman yang kuajak tak mau beranjak. Kutelusuri terowongan menembus bukit sendirian.

3) Kudapati kemah2 Palestina di lembah balik bukit setelah terowongan itu. Aku bahagia bisa mendapatinya.

4) Kueksplorasi lembah penuh kemah itu. Dan ada terowongan lagi yang bikin kupenasaran. Aku pun tergelitik menerobos terowongan itu.

5) Melewati terowongan, di hadapanku ada jalan raya yang sepi. Aku pun menyusuri jalan ke kanan.

6) Kuabadikan dgn hp-ku pemandangan di sekitarku. Terik mentari mengingatkanku u balik ke tenda. Aku pun berniat balik ke tenda.

7) Tiba2 seorang berperawakan Arab, tinggi besar, memanggilku dengan wajah yang dingin. Aku takut ada yg tak berkenan dengannya.

8) Apakah ia tak suka aku memotret2 di situ? Apakah mengambil gambar di larang di daerah situ? Aku khawatir dalam masalah.

9) Didorong rasa tanggung jawab, kulangkahkan kakiku dengan enggan ke arah orang itu. Ia memberi isyarat dgn tgn ke mulut. O, soal makan?

10) Ada 2 tafsir. Mungkin ia perlu makanan, dan aku tak punya. Atau, ia tanya apa aku perlu makanan, dan aku tak perlu. Maka kujawab, "Laa".

11) Selesai menjawab, aku pun bersiap pergi dari tempat itu. Tapi ia memaksaku untuk lebih mendekat. Aku pun mendekat ingin tahu.

12) Ia masuk ke tenda. Lalu keluar dengan bungkusan. Ia sodorkan kepadaku, maka kuterima sambil kuucapkan,"Syukran".

13) Aku segera pergi sambil kuamati bungkusan plastik di tanganku. Ternyata 2 ekor ayam mentah yang masih fresh.

14) Aku ingat sepulang dari Mina nanti kami harus mengusahakan makan sendiri padahal toko2 belum tentu buka. Betapa girang hatiku.

15) Maha Suci Allah yang memberikan rezeki kepada hambaNya yang sangat memerlukannya.

16) Aku pun pulang ke tenda Mina bagaikan anak kecil yang riang gembira. #Rezeki 2 ayam mentah itu benar2 membahagiakanku.

17) Dan aku belajar ttg #rezeki, bagaimana Allah membangkitkan rasa penasaranku thdp terowongan agar aku tertuntun menuju ke tempat #rezeki.

18) Aku mendapatkan 2 hal: ilmu ttg #rezeki dan wawasan ttg apa yang ada di balik tetowongan yang membuatku penasaran. Beruntungnya diriku!

19) Semoga pengalamanku ini mampu menjadi pelajaran bagi tweeps semuanya ttg #rezeki. Semoga bermanfaat.

20) Pengalaman adalah guru terbaik. Mari berguru kepada pengalaman, baik pengalaman diri sendiri atau pengalaman orang lain. #rezeki END.


Baca juga :