Dikabarkan, bahwa Duta Besar Iran, Sayyid Husein Naam dan beberapa diplomat senior kabur meninggalkan Sanaa ibu kota Yaman. Seperti dilansir situs al-jazirahonline.com, Selasa (08/09)
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Yaman, Riadh Yasin mengatakan bahwa Kedutaan Besar Iran di Yaman senantiasa dijadikan sebagai markas komando perang oleh kelompok milisi Syiah Hutsi.
Dan oleh karena itu pula terjadi perubahan mendasar dan format baru yang sengaja fokus untuk menyerang Sanaa dalam rangka mendesak kelompok pengacau Syiah Hutsi di Sanaa seiring dengan diturunkannya pasukan dukungan di Ma'rib dari Pasukan Koalisi Arab. Selanjutnya Kelompok Perlawanan Rakyat Yaman mulai bergerak dari Ma'rib menuju Sanaa dengan dibantu pesawat-pesawat tempur Koalisi Arab.
Sementara itu, kabar kaburnya Dubes Iran dari Sanaa yang ketakutan ini, mendapat banyak ejekan dan kecaman dari sosial media. Menurut mereka, orang yang paling bertanggungjawab yang menjadi biangkerok meledaknya perang di Yaman kini kabur terbirit-birit melarikan diri dari Sanaa. Seperti yang dinukil oleh situs worldakhbar.com, Selasa (08/09).
[Syafruddin Ramly]