Buku "SURAT UNTUK SAHABAT" ditulis oleh Pak Prabowo Subianto, isinya adalah kumpulan tulisan-tulisan beliau dalam status facebook beliau yang diupload mulai dari Juli 2012 sampai dengan Agustus 2013.
Dalam buku tersebut ada sebuah kutipan yang sangat menarik, terkait hari Kemerdekaan RI yang setiap tahun kita peringati. Dan menjelang HUT Kemerdekaan RI ke-70, pernyataan Prabowo ini kembali menghentak harkat diri bangsa ini.
Berikut kutipan tersebut:
“Kita punya cita-cita dan impian-impian yang sama yaitu kita inginkan bangsa kita, negara kita yang kita cintai bisa menjadi bangsa yang adil dan makmur. Bangsa dimana rakyatnya sejahtera. Kita ingin dihormati oleh bangsa-bangsa lain karena kita mampu menjadi bangsa yang beradab.
Ternyata sumber daya alam yang begitu banyak kita miliki tidak mampu kita kelola dengan baik, yang terjadi adalah mengalir keluarnya kekayaan bangsa ke luar negeri.
Setelah hampir 67 tahun merdeka, kita belum memiliki mobil buatan Indonesia, bahkan ikan asin saja kita impor, ikan teri kita impor , batik juga sudah mulai impor besar-besaran.
Lantas apa kebanggaan bangsa Indonesia?
Setiap tahun kita membeli 900.000 mobil. Tidak ada satupun buatan Indonesia. Kita seolah-olah menjadi bangsa yang bodoh. Bank-bank milik Indonesia yang susah payah telah kita sehatkan dan bangun kembali, kita biarkan dibeli oleh bangsa lain. Kita ijinkan negara-negara asing mengoperasikan bank-bank di negara kita padahal mereka tidak mengizinkan bank-bank kita beroperasi di negara mereka. Tetapi elite bangsa kita diam semua”
*dari fb Rudy Razi
