Prabowo Subianto menyampaikan pesan kemerdekaan di akun facebooknya usai menggelar Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-70, 17 Agustus 2015:
"Sahabat, hari ini kita peringati 70 tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Mari kita pertahankan kekompakan kita, demi menjaga keutuhan NKRI. Mari kita jaga kehormatan bangsa dan negara kita. Mari kita selamatkan Indonesia dari tangan-tangan yang tidak ingin kita kuat, berdaulat, adil dan makmur."
Pesan heroik itu disertai foto Prabowo saat upacara HUT Kemerdekaan RI ke-70. Ratusan ribu netizen pun me-like-nya . Sampai berita ini diracik status dari Letnan Jenderal TNI Prabowo Subianto ini sudah mendapat 226.870 like dan 10.694 komen.
Pada saat yang sama, Presiden Joko Widodo juga membuat pesan kemerdekaan di laman resmi facebooknya.
"Saudaraku, kemerdekaan adalah milik kita semua.
Ayo warga Kampung Pasar Baru, Kampung Gambir, Kampung Tanah Abang, Rusun Muarabaru, Rusun Marunda, Kampung Deret Tanah Tinggi, Kampung Deret Petogokan, Kampung Deret Benhil, Paguyuban Pedagang Blok G Tanah Abang, Paguyuban PKL, Paguyuban Pedagang Pasar Tradisional, dan warga Jakarta lainnya, silahkan datang dan mengikuti upacara 17-an di Istana Negara. Jam 10.00 tepat! Merdeka!"
Demikian pesan di laman facebook Presiden Joko Widodo Government Official yang memiliki 5 juta lebih fans.
Namun pesan di Hari Kemerdekaan yang disampaikan Presiden Jokowi hanya di-like 16.746 (sampai berita ini dibuat).
Perbedaan jumlah LIKE yang sangat timpang ini (200 ribu : 16 ribu) pertanda apakah?
Apakah rakyat sekarang merindukan Prabowo, setelah melihat realita kondisi Indonesia saat ini?
Mungkin mbak Asma Nadia bisa bikin film "Prabowo, Presiden yang Dirindukan" :))
