Artis, pencipta lagu, produser yang juga bos Republik Cinta Managemen (RCM) Ahmad Dhani menyatakan siap bersaing dengan Tri Rismaharini di pemilihan walikota Surabaya 9 Desember 2015.
Hanya saja, kata Ahmad Dhani, guru spiritualnya yang tinggal di Malang, Habib Faiz Mukhdor sampai saat ini belum merestui. "Kalau saya siap-siap saja, tapi sebagai orang NU saya harus patuh apa kata kiai," kata Ahmad Dhani, Senin (3/8/2015) dinihari.
Dhani juga mengungkapkan bahwa dirinya bukan sekadar mengaku sebagai orang NU, tetapi benar-benar Nahdliyin dan pengurus satu organisasi umat Islam terbesar di Indonesia ini.
"Saya ini kan salah satu pengurus Lesbumi, jadi bukan NU NU-an. Dalam tradisi NU kan harus tawadhu, ikut kata kiai," ujar Ketua Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia (Lebumi) NU ini.
Wacana pencalonan Ahmad Dhani sudah lama muncul. Pentolan Grup Band Dewa ini khabarnya akan diusung koalisi Majapahit yang terdiri dari beberapa partai politik. Nama Ahmad Dhani sebenarnya juga sudah lama terdengar akan diusung Gerindra dan PKB untuk bersaing dengan calon PDIP Tri Rismaharini, walikota Surabaya saat ini yang kini dicalonkan oleh PDI Perjuangan.
Tapi hingga kini belum ada kepastian soal pencalonan Ahmad Dhani, meski Senin (3/8/2015) merupakan hari terakhir perpanjangan pendaftaran calon walikota, karena hanya ada satu pasangan calon saja.
Dhani menyebutkan beberapa hari lalu sudah dihubungi sekretaris pribadi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, untuk menanyakan kesediaannya dicalonkan.
"Ya saya bilang, kalau memang serius, ya monggo Pak Prabowo datang ke rumah habib saya, mbok dirayu, siapa tahu ada hasilnya. Karena ya itu tadi saya belum dapat restu," ujar Dhani.(ss)
Sumber: TeropongSenayan
