Di Amerika Serikat, sesaat setelah Mahkamah Konstitusi-nya melegalkan hubungan dan pernikahan sesama jenis, para aktivis, pegiat dan pendukung Lesbian, Gay, Bisexual and Transgender (LGBT) segera melakukan pesta dan suka ria.
Di Istanbul, Turki, para pendukung LGBT yang melakukan pawai dan pesta gay pada hari Minggu kemarin di Taksim Square, ditindak tegas dan dibubarkan oleh aparat kepolisian Turki dengan gas air mata dan water canon.
Akibat tindakan tegas tersebut, Turki diprotes keras kaum LGBT termasuk penyanyi kontroversial yang juga adalah pendukung LGBT, Lady Gaga melakukan protes keras.
"Istanbul? Who are these "leaders"! Stop attacking innocent happy people who are celebrating this is madness! This is inhumane!"
("Istanbul? Siapa pemimpinnya! Berhentilah menyerang orang-orang yg sedang bergembira. Ini adalah gila. Ini melanggar HAM"), serunya melalui akun @ladygaga.
Namun tampaknya, pemerintah Turki tidak menggubris semua itu. Tindakan membubarkan 'kegilaan' dengan 'tangan' dilakukan pemerintah melalui Kepolisian setempat. Walau pun secara Undang-undang di Turki belum ada pelarangan resmi terhadap LGBT, namun adat dan norma masyarakat Turki, LGBT jelas-jelas bertentangan dan tidak akan dilakukan pembiaran.
Tebrikler TΓΌrkiye!
(Azzam Mujahid Izzulhaq)
___
Catatan: para artis sepertinya menjadi pendukung utama LGBT. Lady Gaga disana, Sherina disini.