Ankara - Presiden Turki, Tayep Rejep Erdogan mengatakan, “Konflik Palestina-Israel” menjadi hambatan terbesar bagi realisasi perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah, Turki akan terus memberikan dukungan bagi persoalan Palestina sampai penjajahan Israel berakhir di bumi Palestina.
Erdogan menegaskan, solusi persoalan ini tak akan berhasil kecuali jika Negara Palestina dengan ibukota Al-Quds Timur dideklarasikan.
Statmen Erdogan tersebut disampaikan dalam KTT yang digelar Pusat Konferensi “Al-Khalej” di kota Istanbul, dalam rangkaian peringatan seratus tahun pertempuran “Janaq Qal’ah” yang dihadiri sejumlah pimpinan Negara sahabat, dan PM dari berbagai Negara.
Peringatan dilangsungkan di semenanjung Jalibuli Barat Turki, memperingati seratus tahun pertempuran besar yang terjadi di sana, dimana pasukan sekutu memerangi imperium Usmaniyah dalam perang dunia pertama.
Festifal juga akan digelar di sana dan dihadiri Presiden Turki, Tayep Rejep Erdogan, PM Australia, PM New Zeland, Putera Mahkota Inggris dll.
Negara Palestina turut hadir dalam festifal ini, yang diwakili pihak Kemlu, Dubes Taisir Jaradat. (qm/infopalestina.com)
