Buruh Shalat Jumat di Depan Istana Negara (6/2/15) |
Menurut pantaun redaksi, setibanya di Istana sekitar pukul 11.50 WIB ribuan buruh yang beragama muslim langsung melakukan solat Jumat berjamaah.
Poster beralaskan karton dan banner yang mereka pakai untuk menyampaikan pesan-pesan tuntutan dijadikan alas solat. Mereka pun solat menghadap ke Kantor Joko Widodo.
Menurut Presiden FSMPI Said Iqbal aksi kali ini sebagai bentuk peringatan atas pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam 100 hari pertama yang belum juga memberikan perhatian pada kaum buruh dan rakyat yang menderita.
"Terlihat dari ketidakjelasaan harga BBM yang mengakibatkan kenaikan harga, dan kartu-kartu sakti Jokowi yakni KIS, KKS dan KIP hanya pencitraan saja," kata Said kepada wartawan di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat 6 Februari 2015.
Aksi kali ini memang terlihat agak santai. Tidak terlihat massa aksi akan bertindak anarkis. Bahkan beberapa diantara buruh terlihat asik menikmati jajanan di sekitaran Monas.
Puluhan polisi pun tampak rapi membuat barikade menahan para massa aksi yang didominasi oleh pria itu. Sejumlah mobil polisi dan truk water canon terlihat terparkir di depan Istana lengkap dengan pagar berduri yang disediakan.