Naiknya Budi Gunawan menjadi Kapolri, yang diprotes keras banyak kalangan, kini menjadi bumerang bagi Jokowi.
Hal ini terungkap dari unggahan foto janji Jokowi yang disetor ke KPU saat mencalonkan diri menjadi Presiden Republik Indonesia bersama pasangannya, Jusuf Kalla.
Foto ini diunggah Arif Zulkifli, melalui akun twitternya @arifz_tempo. Foto ini menunjukkan, ada 2 hal yang kini jelas-jelas sudah dilanggar Jokowi.
Yang pertama mengenai pengungkapan kasus pelanggaran HAM. Jangankan mengungkap, pada saat terjadi lagi pelanggaran HAM di Paniai, Papua pada Desember 2014 lalu pun, Jokowi hanya diam.
Yang kedua, yang kini kembali hangat dibicarakan publik adalah janji Jokowi untuk memilih Jaksa Agung dan KAPOLRI yang kompeten, antikorupsi dan komit pada penegakan hukum.
Seperti sudah diketahui, Jaksa Agung HM Prasetyo berasal dari Partai Nasdem. Bisa dipahami jika publik skeptis dengan pilihan ini. Karena sebagai politisi dan kader partai, Prasetyo sangat mungkin memiliki konflik kepentingan dalam penegakan hukum.
Sementara KAPOLRI baru yang ditunjuk Jokowi kemarin, jelas-jelas seorang anggota Timses Jokowi yang membantu Jokowi membuat visi dan misi dalam bidang pertahanan dan keamanan.
Jika janji yang diberikan ke KPU tak mampu ditunaikan Jokowi, maka jangan salahkan rakyat jika memilih untuk bersatu meminta Jokowi menepati janji-janjinya.
Jika Jokowi tetap ngeyel mempertahakankan Budi Gunawan, maka Jokowi perlu berhati-hati. Karena Budi bisa menjadi bumerang yang akan melengserkan Jokowi. (fs)