Diingatkan Hadits Kepemimpinan, Pendukung Jokowi Sewot 'Emang yang punya surga loe, apa?'



RASULULLAH SAW bersabda, "Barang siapa yang dibebankan Allah untuk memimpin rakyatnya, lalu mati dalam keadaan menipu rakyat, niscaya Allah mengharamkan atasnya surga." (HR Bukhori dan Muslim)

Hadits diatas yang diposting di PIYUNGAN ONLINE pagi ini (Kamis, 20/11) dengan judul 'Surga Haram Bagi Pemimpin yang Menipu Rakyatnya' mendapat reaksi yang beragam. Umumnya mereka menjadikan hadits ini sebagai muhasabah (evaluasi) terutama bagi para pemimpin.

"Semua akan diminta pertanggungjawaban di akhirat kelak," komen @AmirJundi di twitter.

Namun ada yang salah faham dan komentar sewot yang tak tepat. Salah satunya Rustam Ibrahim, Ketua Badan Pengurus LP3ES yang selama ini dikenal mendukung Jokowi sejak pilpres.

"Emang yang punya surga loe, apa? Biar menjadi urusan Allah YMK," demikian twit beliau lewat akunnya @RustamIbrahim pagi ini, Kamis (20/11).

Padahal Hadits diatas di dalam postingan sudah dijelaskan sebagai bentuk saling mengingatkan sesama muslim, wajib ber-"wa tawasau bil haq, wa tawasau bil sabr...".

Pada postingan itu juga disebutkan.... Mudah-mudahan hadits diatas dari baginda Muhammad SAW ini bisa menjadi pedoman untuk tuan presiden dan para pengurus negara lainnya. Serta jadi pengingat buat diri kita semua, juga. Aamiin.

Jokowi adalah presiden Indonesia, presiden seluruh rakyat. Segala kebijakannya memperngaruhi kehidupan 250 juta rakyat Indonesia. Sudah menjadi tugas kita sebagai rakyat dan sesama muslim untuk menasehati pemimpin. Nasehat agar pemimpin dan rakyatnya selamat dunia akhirat. Nasehat yang baik adalah yang bersumber dari Al-Quran dan Hadits Nabi. (Ibn)

http://presentasi.videomotivasi.com/

Baca juga :