Banyak pengamat mengatakan jika ngebetnya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Romahurmuziy (Romy) merapat ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH) karena adanya janji politik yang ditawarkan oleh presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Meski membantah secara diplomatis, Wasekjen DPP PPP Hasan Husairi Lubis mengatakan kursi Menteri Agama merupakan suatu hal yang tak mengherankan jika kembali didapatkan oleh kader PPP.
Terlebih, selama beberapa periode pemerintahan, jabatan tersebut disabet oleh mereka.
"Kalau kursi menteri agama sudah lama (didapat dari beberapa periode sebelumnya), sudah maqamnya (Lukman Hakim) Saifuddin," kata Hasan Sabtu, 11 Oktober 2014 malam.
Beberapa literatur sendiri menyebutkan jika maqam itu sendiri bisa diartikan sebagai tempat berdiri, kedudukan atau tempat yang didapat dalam hubungannya sesuatu yang posisinya lebih tinggi.
Hasan kemudian mempertegas arti maqam tersebut dengan mengatakan bahwa Saifuddin pantas duduk di kursi Menag karena sikapnya yang profesional dan prestasi yang dicapainya dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini.
"Dia (Saifuddin) profesional, dia korbankan kursi di MPR RI untuk fokus sebagai menteri, dia tinggalkan MPR RI. ketika nanti diminta untuk mengisi pos agama, kami ikhlas kader kami ke sana," tandasnya. (fs)
Meski membantah secara diplomatis, Wasekjen DPP PPP Hasan Husairi Lubis mengatakan kursi Menteri Agama merupakan suatu hal yang tak mengherankan jika kembali didapatkan oleh kader PPP.
Terlebih, selama beberapa periode pemerintahan, jabatan tersebut disabet oleh mereka.
"Kalau kursi menteri agama sudah lama (didapat dari beberapa periode sebelumnya), sudah maqamnya (Lukman Hakim) Saifuddin," kata Hasan Sabtu, 11 Oktober 2014 malam.
Beberapa literatur sendiri menyebutkan jika maqam itu sendiri bisa diartikan sebagai tempat berdiri, kedudukan atau tempat yang didapat dalam hubungannya sesuatu yang posisinya lebih tinggi.
Hasan kemudian mempertegas arti maqam tersebut dengan mengatakan bahwa Saifuddin pantas duduk di kursi Menag karena sikapnya yang profesional dan prestasi yang dicapainya dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini.
"Dia (Saifuddin) profesional, dia korbankan kursi di MPR RI untuk fokus sebagai menteri, dia tinggalkan MPR RI. ketika nanti diminta untuk mengisi pos agama, kami ikhlas kader kami ke sana," tandasnya. (fs)