Jokowi Jangan Lebay Menyikapi Dominasi KMP di Parlemen

Jika politik parlemen sekarang dilihat dari frame lama dan dimaknai statis, niscaya disimpulkan pemerintahan Jokowi-JK dalam kurun 5 tahun ke depan akan menghadapi jalan terjal.

Pandangan itu disampaikan dosen Fisip Unair, Haryadi, di Jakarta, Kamis, 9 Oktober 2014.

Jokowi-JK mungkin akan diganggu oleh DPR dan MPR. Namun, realitas dan sejarah politik parlemen di Indonesia cenderung dinamis. Sehingga tak perlu ada ketakutan berlebihan mengenai hal ini.

Dinamika yang ada saat ini tidak dibingkai oleh dorongan ideologi. Sehingga, sekat-sekat Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP) yang menjadi faksi di parlemen akan mudah cair.

“Lebih dari itu, jika nanti kinerja pemerintahan Jokowi-JK dapat dikelola secara lebih efektif, efisien, dan responsif, maka tak ada peluang parlemen mengganggu Jokowi-JK," ujarnya.

Menurut Haryadi, mungkin akan tetap ada kerikil kecil dari elemen-elemen KMP. Namun keberadaannya tak punya pengaruh signifikan mengganggu kinerja pemerintahan Jokowi-JK secara keseluruhan.

Singkatnya, Jokowi-JK dan pendukungnya tak perlu berlebihan dalam menyikapi dominasi oposisi yang menguasai parlemen. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Baca juga :