Janji Jokowi terkait koalisi tanpa syarat, kandas sudah. Janji merampingkan kabinet, juga pupus. Janji untuk mengisi kabinet dengan sosok profesional non partisan, juga sekedar isapan jempol belaka.
Ketika hal ini dikonfirmasi kepada seorang politisi PDI P, jawaban mengejutkan pun muncul. Eva Sundari, salah seorang politisi PDI P mengatakan, pembagian kursi menteri terhadap partai politik itu merupakan penghargaan atas keringat yang sudah diteteskan untuk memenangkan Jokowi-JK.
"Kasus Jokowi-JK kan koalisi dibentuk tanpa syarat, jika sekarang ada kursi-kursi dasarnya asas keadilan. Wong nyapres pakai tiket parpol, cari suara juga pakai struktur parpol di segmen pemilih. Ada penghargaan atas kerja dan keringat partai politik pengusung. Aneh kalau parpol-parpol yang pegang saham tidak ada jatah menteri, sedang kalangan profesional yang tidak ikut tarung lalu menguasai panggung," ujar Eva, Jumat, 19 September 2014.
Pernyataan ini menyakitkan untuk rakyat. Pasalnya, banyak rakyat yang memilih Jokowi karena percaya Jokowi tidak mementingkan parpol pendukung dan sungguh-sungguh akan membangun koalisi bersama rakyat. (fs)
Ketika hal ini dikonfirmasi kepada seorang politisi PDI P, jawaban mengejutkan pun muncul. Eva Sundari, salah seorang politisi PDI P mengatakan, pembagian kursi menteri terhadap partai politik itu merupakan penghargaan atas keringat yang sudah diteteskan untuk memenangkan Jokowi-JK.
"Kasus Jokowi-JK kan koalisi dibentuk tanpa syarat, jika sekarang ada kursi-kursi dasarnya asas keadilan. Wong nyapres pakai tiket parpol, cari suara juga pakai struktur parpol di segmen pemilih. Ada penghargaan atas kerja dan keringat partai politik pengusung. Aneh kalau parpol-parpol yang pegang saham tidak ada jatah menteri, sedang kalangan profesional yang tidak ikut tarung lalu menguasai panggung," ujar Eva, Jumat, 19 September 2014.
Pernyataan ini menyakitkan untuk rakyat. Pasalnya, banyak rakyat yang memilih Jokowi karena percaya Jokowi tidak mementingkan parpol pendukung dan sungguh-sungguh akan membangun koalisi bersama rakyat. (fs)