Jokowi dan PDIP Sama-sama Plintat-Plintut


Sikap plintat-plantut atawa inkonsisten tidak hanya ditunjukkan oleh presiden terpilih Joko Widodo. Partai pengusung Gubernur DKI Jakarta tersebut juga menunjukkan sikap yang sama.

Begitu kata Wasekjend DPP Partai Gerindra, Aryo Djojohadikusumo, Minggu (21/9).

Sikap inkonsiten PDIP, lanjut Aryo, ditunjukkan saat partai banteng moncong putih itu secara mendadak meminta agar SBY menaikkan tarif BBM bersubsidi. Padahal dulu PDIP dengan lantang meneriakkan tolak kenaikan BBM.

"Melihat ketidakkonsistenan mereka (PDIP) ini, saya sangat khawatir terhadap nasib dan masa depan rakyat yang telah memilih mereka," ungkapnya seperti dilansir RMOL.

Aryo juga menyinggung sikap plin-plan yang ditunjukkan presiden terpilih asal PDIP, Joko Widodo. Menurutnya, janji Jokowi untuk merampingkan susunan kabinet hanya sebatas isapan jempol. Termasuk, janji mantan walikota Solo itu untuk tidak bagi-bagi jatah kursi menteri kepada parpol pendukung yang tidak ditepati.

"Sebagai wakil rakyat, yang akan mewakili aspirasi rakyat di parlemen, saya sangat prihatin melihat realitas ini," terang dia. (pm)



Baca juga :