Yang menang akan menang..yang kalah akan kalah...tapi beri waktu kepada Mahkamah.
Indonesia akan tetap ada, "aku mau hidup 1000 tahun lagi" kata Chairil Anwar...maka bersabarlah.
Jangan takut menghadapi pengadilan...konflik adalah bunga di taman demokrasi kita.
Beri kesempatan pada perdebatan..beri kesempatan pada pembuktian...biar hakim bekerja.
Menempuh jalan demokrasi adalah menempuh jalan hukum...dan kita semua akan tertunduk pada keputusan hakim.
Tadinya saya juga mengira bahwa ini akan berakhir di KPU. Tapi ternyata ada bukti yang perlu diuji. Dan ternyata...
#pilpresBELUMBERES
Mari menyaksikan....
Pertarungan ini sehat...#pilpresBELUMBERES
Pengacara KPU: kami belum siap sepenuhnya...
Pengacara KPU: jawaban sudah di e-Mail dan fisiknya dalam perjalanan..
Pengacara KPU: perhitungan berjenjang final...
Kata kunci: sistem manual vs back UP IT.
Penting juga: scientific evidence.
Fatal karena pemohon dan pihak terkait tidak tahu bahwa sistem manual itu rawan.
Penghitungan berjenjang itulah yang terlacak manipulatif. Bagaimana caranya?
Suara rakyat dimusyawarahkan dan mengalami perubahan...
Lalu siapa yang memvalidasi originalitas suara pemilih?
Kenapa di pileg ada 900-an sengketa yang terdaftar di MK tetapi yang diproses hanya dihitung jari.
Bagaimana menjelaskan adanya hampir seribu kasus yg diadukan dan yg terbukti hanya sedikit?
PKS salah satu yang sering membuktikan...seperti terakhir di maluku utara...tapi hanya 12 kecamatan.
Bayangkan: sistem manual berbasis DPRD II aja sulit diungkap kecurangan nya. Apalagi Pilpres?
Kesimpulannya apa? Terkait banyaknya laporan kecurangan... #pilpresBELUMBERES
Artinya: sistemnya mudah dicurangi dan sistemnya membatasi pengungkapan kecurangan. #pilpresBELUMBERES
Ini sebetulnya ciri sistem yang korup. Makanya TSM (kecurangan Terstruktur, Sistematis, dan Massif) jadi persoalan besar. #pilpresBELUMBERES
Kenapa banyak orang merasa dicurangi dan sedikit orang yang akhirnya bisa membuktikan?
Pileg belum terlalu lama dan memang ada pesta para pelaku TSM...karena jual beli suara memang hebat...
Tapi apakah kita tetap perlu membuktikan atau tetap seperti itu...Business as usual?
Harusnya pemilu sebagai instrumen dasar demokrasi bertambah baik tiap tahun.
Untuk itu pembuktian oleh tim PH No. 1 harus diseriusi oleh MK. #pilpresBELUMBERES
*dari twit @Fahrihamzah
MAU PASANG IKLAN SEPERTI INI?