Mahasiswa Solo Jadi Korban Pembunuhan

Penyidik Polresta Solo, hari Jumat tanggal 29 Agustus 2014 berhasil  mengungkap fakta baru terkait kasus penganiayaan yang menewaskan mahasiswa Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo, Danang Rusbyantoro, 24th, pada hari Minggu 24 Agustus 2014.

Salah seorang tersangka, Lu, 36th, yang semula diinformasikan mengambil celurit dari rumahnya, yang lokasinya berdekatan dengan tempat kejadian perkara (TKP),  kala itu mengaku mengambil senjata tajam itu setelah dipukul kedua korban. Akan tetapi hasil penyidikan terbaru menunjukkan,Lu ternyata sudah menyiapkan celurit sebelum penganiayaan terjadi.

Wakasatreskrim Polresta Solo, AKP Ari Sumarwono, menyampaikan setelah memeriksa kedua tersangka dan korban selamat secara intensif, akhirnya penyidik mendapat fakta berbeda daripada semula.

Ari  mengatakan Lu sudah menyiapkan celurit sebelum penganiayaan di Kampung Kadipiro RT 008/RW 004 Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Minggu (24/8/2014) pagi. Lu menyimpan celurit di pinggangnya setelah dimintai tolong oleh tersangka lain, As, 24, untuk membantunya jika menghadapi masalah dengan Danang.

“Beberapa lama sebelum peristiwa brutal itu terjadi, ada perkelahian antara pemuda kampung dengan Danang. As termasuk salah satu dari pemuda itu. Waktu Danang diajak damai, dia tidak mau. Setelah itu As menghubungi Lu agar membantunya apabila dia menghadapi masalah dengan Danang. Lalu Lu menemui As di pos ronda dengan membawa celurit. Hingga akhirnya kedua korban bertemu As dan Lu di pos ronda dan peristiwa berdarah pun terjadi,” urai Ari mewakili Kasatreskrim Polresta Solo, Kompol Guntur Saputro. (fs)


Baca juga :